Rapat Koordinasi Kecamatan Tomoni Timur Bahas Berbagai Permasalahan Kemasyarakatan

Bagikan:

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

“Kita bersyukur, Tomoni Timur termasuk wilayah yang aman di wilayah Mangkutana Raya. Namun, kita tidak boleh lengah. Kerjasama dari semua pihak sangat dibutuhkan untuk mempertahankan kondisi ini,” ujar Aryanto.

Kapolsek Tomoni Timur yang diwakili oleh Kanit Intel, Bil Tamolida, juga menyampaikan bahwa kondisi keamanan di Tomoni Timur saat ini cukup kondusif.

Meskipun tidak ada tindak kejahatan yang menonjol, pihak kepolisian tetap memantau situasi secara ketat. Bil Tamolida juga mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai maraknya penipuan melalui media sosial, pencurian, serta kenakalan remaja seperti balapan liar.

“Masyarakat perlu waspada terhadap modus penipuan online yang sudah banyak memakan korban, termasuk di Tomoni Timur,” kata Bil.

Selain itu, Bil Tamolida menyampaikan bahwa pengurusan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) kini sudah dapat dilakukan secara online.

“Masyarakat tidak perlu repot lagi. Cukup mengisi data pada aplikasi yang disediakan, kemudian barcode-nya dibawa ke Polres untuk diprint out dan pembayaran dilakukan melalui bank,” jelasnya.

Kepala Puskesmas Tomoni Timur, Niluh Gede Sumardani, menyampaikan bahwa masalah stunting di wilayahnya belum tuntas. Saat ini, tercatat 54 kasus stunting, dengan jumlah tertinggi di Desa Purwosari dan Desa Margomulyo.

Puskesmas juga terus menggalakkan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) berbasis hari ulang tahun, yang menyasar bayi, balita, anak usia pra-sekolah, remaja, dewasa, dan lansia.

Di bidang pendidikan, Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Tomoni Timur, I wayan Suriantara, menyatakan bahwa pihaknya masih menunggu arahan dan petunjuk dari pimpinan terkait kebijakan pendidikan.

Namun, untuk pembelajaran selama bulan Ramadan, telah diatur dan akan segera dikeluarkan surat edaran yang akan disampaikan kepada orang tua siswa.

Rapat koordinasi ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk memperkuat sinergi antar-pemangku kepentingan dalam mengatasi berbagai permasalahan di Kecamatan Tomoni Timur, sekaligus memastikan program pembangunan dan pelayanan masyarakat berjalan sesuai dengan target yang telah ditetapkan. (yul)

Baca juga :  Prajurit dan PNS Kodam XII/Tpr Peringati Hari Sumpah Pemuda ke-94 Tahun 2022

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

PUKAT Sulsel Soroti Lambatnya Penanganan Kasus Penembakan Pengacara Rudy S. Gani

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Pusat Kajian Advokasi dan Anti Korupsi (PUKAT) Sulsel kembali mengkritisi lambatnya penanganan hukum atas kasus...

Pelajar Berani Berkata Hukum : Inovasi GARDAKU dari SMA Negeri 2 Enrekang Wujudkan Pemimpin Masa Depan

PEDOMANRAKYAT, ENREKANG – Dalam upaya menanamkan nilai-nilai kesadaran hukum sejak dini, SMA Negeri 2 Enrekang menyelenggarakan kegiatan GARDAKU...

Mahasiswa Unitama Gelar Aksi Demo di Depan Kampus, Tuntut Perbaikan Kebijakan Pendidikan dan Keadilan Sosial

PEDOMANRAKYAT MAKASSAR – Ratusan mahasiswa berkumpul di depan kampus Universitas Teknologi Akba (Unitama) Makassar hari ini Jumat, 21...

Wujudkan Pasar Sehat, Lurah Tabaringan Bersama TNI dan Warga Bersatu dalam Aksi Bersih-Bersih di Pasar Cidu

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Suasana berbeda terlihat di Pasar Cidu, Kelurahan Tabaringan, Kamis (20/2/2025). Lurah Tabaringan, Andi Muh. Yusuf,...