Dalam suatu kesempatan wawancara dengan wartawan, Zainal Arifin Paliwang yang juga menjabat Ketua Umum Ikatan Alumni (IKA) SMANSA Makassar Angkatan 82, menegaskan bahwa di era kepemimpinannya pada periode keduanya ini, akan memprioritaskan pembangunan konektivitas antar wilayah di Kaltara, terutama di wilayah perbatasan Malinau dan Nunukan.
Prioritas utamanya membangun konektivitas antar wilayah ini dimaksudkan agar masyarakat di wilayah perbatasan dapat pula menyuplai sembako melalui darat. Selain itu juga, Ia bakal memprioritaskan untuk bagaimana mensejahterakan masyarakat dengan berusaha keras meningkatkan produktivitas hasil pertanian dan perikanan di Kaltara.
Zainal Arifin Paliwang, Gubernur Kalimantan Utara, dikenal tidak hanya fokus pada pembangunan daerah, tetapi juga aktif terlibat dalam berbagai kegiatan sosial dan kemasyarakatan. Keterlibatannya ini mencerminkan kepeduliannya terhadap kesejahteraan masyarakat.
Seringkali dirinya turun langsung ke lapangan untuk berinteraksi dengan masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, seperti, Bantuan Sosial : Ia seringkali terlibat langsung dalam penyaluran bantuan sosial kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama di daerah-daerah terpencil.
Lalu Kegiatan Kemasyarakatan : Ia juga aktif dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan, seperti gotong royong, bakti sosial, dan kegiatan keagamaan. Dan, Perhatian Kepada Masyarakat Rentan : Salah satu bentuk kepeduliannya adalah memberikan jaminan kesehatan dan ketenagakerjaan melalui BPJS bagi para pekerja rentan di Kalimantan Utara.
Masyarakat Kalimantan Utara berharap, di periode kedua kepemimpinannya, Zainal Arifin Paliwang dapat membawa perubahan yang lebih signifikan. Pembangunan infrastruktur yang merata, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, serta pengembangan potensi ekonomi daerah, menjadi harapan utama.
Komitmen Zainal Arifin Paliwang terhadap kesejahteraan sosial menjadi salah satu faktor yang membuatnya dicintai oleh masyarakat Kalimantan Utara. Ia adalah sosok pemimpin yang tidak hanya membangun daerah, tetapi juga membangun manusia.
Dua periode kepemimpinannya menjadi bukti, bahwa dengan kerja keras, dedikasi, dan visi yang jelas, perubahan positif dapat diwujudkan.
Latar belakang dan karier awal Brigjen Pol. (Purn.) Dr. Drs. H. Zainal Arifin Paliwang, SH, M.Hum, sebelum terjun ke dunia politik, Ia memiliki karier yang panjang dan cemerlang di Kepolisian Republik Indonesia. Jabatan terakhirnya di kepolisian adalah Analis Kebijakan Utama bidang Pidana Umum (Pidum) di Bareskrim Mabes Polri, dan juga pernah menjabat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Kalimantan Utara.
Karier politik dan kepemimpinan di Kalimantan Utara, bermula ketika Zainal Arifin Paliwang terpilih sebagai Gubernur Kalimantan Utara periode 2021-2024, berpasangan dengan Yansen Tipa Padan sebagai Wakil Gubernur. Kemudian pada periode berikutnya, Ia kembali terpilih untuk periode 2025-2030, namun kali ini berpasangan dengan Ingkong Ala sebagai Wakil Gubernur.
Pelantikan dirinya sebagai Gubernur Kaltara periode 2025-2030 telah dilaksanakan di Istana Kepresidenan Jakarta oleh Presiden Prabowo Subianto, pada Kamis (20/2/2025). Dalam kepemimpinannya di periode kali ini, Gubernur Zainal Arifin Paliwang juga memiliki fokus pada pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas sumber daya manusia, dan pengembangan potensi ekonomi daerah.
Pencapaian dan Kesuksesan
Kepemimpinan Zainal Arifin Paliwang dinilai berhasil membawa perubahan positif bagi Kalimantan Utara. Ia dikenal sebagai sosok yang tegas, visioner, dan dekat dengan masyarakat. Keberhasilannya dalam memimpin Kalimantan Utara telah dibuktikan dengan terpilihnya kembali untuk periode kedua, 2025-2030. “Selamat bertugas dan bekerja serta sukses selalu buat Zainal Arifin Paliwang dan Ingkong Ala,” demikian seabrek ucapan yang dilayangkan teman-teman, sahabat-sahabat dan para relasi dari sosok Gubernur yang selalu tampil ‘low profile’ serta bersahaja terhadap siapapun. (james-ansar)