Puasa juga dapat meningkatkan iman dan jadi perisai untuk menghindari hal-hal yang mengurangi pahala puasa. “Perisai dari amarah. Paling tidak kita jangan menjadi bagian dari orang yang amarahnya meluap-luap. Kalau bisa kita membantu menyabarkan dan membantu saudara-saudara kita. Mari kita jadikan negeri ini lebih kondusif,” katanya.
Sebagai wujud kesediaannya menjaga Kamtibmas yang aman dan Kondusif di bulan suci Ramadhan 2025, dalam kesempatan itu, Ustadz Suharman, mengajak pengurus PPTQ Ibnul Jauzi Langkat dan eks Napiter untuk bersama-sama mendeklarasikan beberapa poin mengimplementasikan persatuan dan kesatuan. Isi poin tersebut yakni, pertama, Kami menolak paham radikal dan tindakan terorisme. Kedua, kami mendukung Polri dalam menjaga situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif saat ibadah puasa ramadan 2025.
“Kegiatan yang dilaksanakan selama 2 hari tersebut, PPTQ Ibnul Jauzi Langkat juga membagikan paket bantuan sembako kepada pengurus, santri dan eks Napiter serta kepada masyarakat yang membutuhkan,” tandas Ustadz Suharman, saat mengakhiri kegiatan Diskusi Ramadhan dan Buka Puasa bersama. (Rizky Zulianda)