Seperti diberitakan sebelumnya SMPN 1 Watansoppeng Sulawesi Selatan serta SMAN 1 Kristen Salatiga Jawa Tengah oleh Kementerian Dikdasmen tahun 2024 lalu ditetapkan sebagai contoh menghargai kebhinekaan dalam pesan keberagaman tingkat nasional .Kedua sekolah dinilai berhasil mengelola keberagaman melalui pendidikan,membangun toleransi dan inklusi melalui kegiatan lintas agama .
Dikatakan, bagaimana sekolah merangkul para siswa dalam Visi kebihnekaan yaitu sikap menghatgai dan menerima perbedaan,suku,agama ,ras,budaya ,bahasa maupun pandangan hidup . Dengan kebhinekaan mengadaptasi konsep multikulturalisme yaitu kesediaan menerima kelompok lain secara bersama sebagai kesatuan tanpa peduli perbedaan budaya ,agama dan lainnya
Selain kegiatan P5 secara rutin setiap Selasa, Rabu dan Kamis bagi Siswa Muslim mulai pukul ,7,20 melakukan Sholat Duha berjamaah dilanjutkan zikir dan kultum bahasa Inggeris sertra ceramah agama . Sementara Siswa yang beragama Kristen mengikuti kegiatan kerohanian ,ibadah pagi ,pendalaman Al Kitab ,puji pujian dan perenungan menyebarkan kasih termasuk kepada teman yang berbeda agama ,tambah Supriyadi (ard)