“Tapi melihat komposisi yang ada, saya optimis mereka betul betul memberi diri untuk melayani demi kesejahteraan masyarakat,” ungkap Dedy.
Sementara, Ketua TP-PKK Toraja Utara, Damayanti Batti mengungkap, kepengurusan baru di 6 lembaga ini merupakan orang yang ahli di bidangnya masing-masing.
Senada dengan Bupati, Damayanti harap seluruh pengurus tidak hanya membawa nama, namun benar-benar aktif berkontribusi untuk masing-masing organisasi.
“Mereka (pengurus) adalah orang yang saya pilih dan ahli di bidangnya masing-masing, jadi kita berharap kedepannya benar-benar memberi kontribusi maksimal bagi lembaganya,” harap Damayanti.
Istri Bupati Toraja Utara itu menambahkan, masing-masing kelompok kerja (Pokja) di PKK memiliki program unggulan yang akan langsung menyentuh masyarakat hingga tingkat akar rumput.
Begitupula para Bunda PAUD, agar aktif turun kelapangan untuk mengecek apa yang dibutuhkan oleh anak-anak serta gurunya.
“Program unggulan masing-masing Pokja akan kita laksanakan bukan hanya di tingkat kabupaten tapi kita akan turun ke lapangan, ke semua kecamatan,” ungkapnya.
“Untuk PAUD, pendidikan anak usia dini sangat penting, golden age 0-6 tahun, karena disitu dibentuk karakter anak, makanya semua stakeholder harus memperhatikan PAUD. Apalagi, yang saya liat dan rasakan selama ini belum signifikan kepedulian kepada PAUD, karena mungkin mereka pikir hanya anak kejil, mereka tau apa, padahal di usia itulah dibentuk karakter anak,” tandasnya.(pri).