“Selain tidak ada potongan berat 5 sampai 7 kg per-karung saat gabah ditimbang, pembayaran cash tidak seperti dulu ada pedagang yang baru membayar harga gabah petani nanti pada musim tanam berikutnya,” jelas Faisal mengutip penyampaian sejumlah Gapoktan.
Keberhasilan Sergab tersebut justru kemampuan daya tampung gudang BULOG Soppeng hanya 8.500 ton yaitu gudang Ompo 2.500 ton dan Panincong 6.000 ton maka BULOG Soppeng harus mencari gudang pihak lain .
Penyesuaian menjadi 28.445 Ton
Faisal Armin sebutkan meski sudah berhasil mencapai Sergab 500,04 persen namun mulai Rabu hari itu karena untuk tingkat nasional ditingkatkan dari target 1,2 juta ton disesuaikan menjadi 3 juta ton maka untuk Kabupaten Soppeng dilakukan penyesuaian yaitu dari target 5.895 ton disesuaikan menjadi 28.445 ton.
Sebenarnya angka penyesuaian tersebut cukup tinggi namun dibanding Sergab yang sudah dicapai 29.712 ton berarti Soppeng juga sudah over target 104 persen .
Selain Sergab ,BULOG Soppeng juga diberi target beras 19.770 ton dan setelah ada penyesuaian 7.733 ton dan yang dicapai masih sangat rendah yaitu baru 15 ton Namun baik Faisal maupun H Hardiman optimis baik Sergab maupun beras April 2025 masih bisa ditingkatkan karena areal panen baru sekitar 50 persen.(ard)
.