Di sisi lain, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin menyatakan, timnya langsung melakukan asesmen usai pemadaman. Langkah ini penting untuk menentukan kebutuhan warga terdampak, termasuk penyediaan tenda pengungsian, perlengkapan bayi, hingga family kids.
“Kami masih menunggu data final. Jika jumlah pengungsi memenuhi syarat, dapur umum akan segera didirikan. Kalau tidak, kami tetap akan mencari solusi agar kebutuhan pangan warga tetap terjamin,” jelas Achmad Hendra.
Sementara itu, Lurah Bongaya, Suwaeda A. Wawo menambahkan, data sementara 10 rumah hangus terbakar, 8 KK dan 25 jiwa terdampak. Pendataan lanjutan masih berlangsung untuk memastikan kebutuhan intervensi pemerintah lebih tepat sasaran.
Saat ini, suasana di lokasi masih penuh keprihatinan. Namun, semangat gotong royong warga setempat menjadi kekuatan utama dalam menghadapi musibah ini. (*Rz)