“Hanya kesadaran kita bersama, narkoba bisa kita diberantas. Jika tidak, maka masa depan generasi kita akan suram. Kita tidak akan dapat menuju Indonesia Emas 2045,” ucapnya.
Dedy mengajak, saatnya generasi muda Toraja Utara menjauhi tindakan penyalahgunaan narkoba.
“Sekali mencoba narkoba itu adalah awal dari kehancuran. Para siswa (pelajar) dan generasi muda Toraja Utara harus bisa mengisi waktu luang dengan melakukan inovasi dan berkreasi sebagai upaya menghindari penyalahgunaan narkoba,” ujarnya.
Dedy juga menekankan semua pelajar untuk terus belajar dan berkarya agar bisa menjadi generasi anak bangsa yang bisa memberikan kontribusi terhadap pembangunan dan kemajuan Daerah Kabupaten Toraja Utara.
Pada Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap bahaya narkoba dan terus berperan aktif dalam mencegah penyebarannya. (pri)