Selain sebagai ajang memperingati hari bersejarah bangsa, kegiatan donor darah ini juga menjadi momentum untuk menumbuhkan semangat gotong royong dan kepedulian lintas komunitas. PSMTI menilai bahwa keterlibatan aktif masyarakat dalam kegiatan sosial dapat memperkuat ikatan antarwarga, tanpa memandang latar belakang suku, agama, maupun golongan.
Emmy berharap kegiatan semacam ini dapat terus berlanjut dan melibatkan lebih banyak organisasi sosial, komunitas pemuda, serta masyarakat umum. “Semakin banyak yang terlibat, semakin besar dampaknya bagi ketersediaan stok darah di Makassar. Ini adalah tugas kita bersama untuk saling membantu,” tegasnya.
Dengan semangat kemerdekaan yang ke-80, aksi donor darah ini menjadi simbol kepedulian yang tak lekang oleh waktu. PSMTI Sulsel pun mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan semangat berbagi sebagai bagian dari gaya hidup, karena kemanusiaan adalah bahasa universal yang mampu menyatukan seluruh elemen bangsa. (*Rz)