Calo menegaskan, penerimaan dari sektor PBB-P2 memiliki peran penting sebagai salah satu sumber pembiayaan pembangunan daerah.
“Penerimaan dari sektor PBB-P2 sangat vital untuk mendukung pembangunan daerah. Karena itu, kita harus bekerja maksimal untuk memastikan target dapat dirampungkan sesuai waktu yang ada,’ tegasnya.
Calo juga menyinggung soal penyesuaian nilai PBB-P2 yang terjadi tahun ini. Ia mengatakan, kenaikan ini merupakan konsekuensi logis dari perubahan nilai tanah yang telah meningkat berkali-kali lipat dibandingkan dengan penetapan beberapa tahun sebelumnya.
Calo berharap, penyesuaian ini tidak memberatkan masyarakat.
“Penyesuaian ini harus dipahami bersama. Bukan untuk memberatkan masyarakat, tetapi sebagai bentuk penyesuaian terhadap nilai tanah yang terus naik dari waktu ke waktu,” katanya.
Kenaikan PBB-P2 ini, kata Calo, juga tidak diberlakukan secara menyeluruh pada semua objek pajak. Jumlah kenaikannya pun juga tidak signifikan.
Calo meminta, seluruh pihak terkait secara intens melakukan sosialisasi dan mengutamakan komunikasi yang baik untuk memberi pemahaman kapada masyarakat agar tidak salah paham dan tetap mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan pendapatan daerah. (busrah)