Aliyah Mustika Ilham: Duta Wisata Harus Cerdas, Berintegritas, dan Jadi Teladan

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

“Pemilihan Duta Wisata menjadi ruang aktualisasi generasi muda dalam mengembangkan bakat dan minat mereka. Selain menampilkan performa fisik, ajang ini menekankan pentingnya wawasan, perilaku, serta kemampuan menjadi role model bagi generasi muda,” jelas Hendra.

Adapun rangkaian seleksi yang dijalani peserta meliputi registrasi, photoshoot dengan pakaian adat, pra-karantina, talent competition, grand tour destinasi wisata Makassar, depth interview, hingga gala dinner sebelum grand final.

Di akhir sambutannya, Aliyah Mustika Ilham mengajak para duta wisata untuk aktif mempromosikan potensi pariwisata Makassar, mulai dari destinasi, produk lokal, hingga program pemerintah, serta menjaga integritas sebagai representasi generasi muda Makassar.

Turut hadir dalam acara tersebut Kadis Kominfo Muhammad Roem, Kadis DPPPA Ita Isdiana Anwar yang juga bertindak sebagai dewan juri, serta jajaran pemerintah kota lainnya.( ab )

1
2
TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Kolaborasi STIKES Panakkukang dan Desa Bontolanra Takalar Cegah Diabetes Berbasis Digital

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Tiba di Kota Tanjung Selor, Tim Alumni SMANSA Makassar All Star Disambut Hangat Gubernur Kaltara Zainal Paliwang

PEDOMANRAKYAT, TANJUNG SELOR - Setelah sejak pagi hari menempuh perjalanan dari Kota Makassar menumpang sarana angkutan udara, darat,...

Kolaborasi Edukatif di Pusjar SKMP LAN Makassar Lahirkan Aplikasi SIHADIR

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Pusat Pembelajaran dan Strategi Kebijakan Manajemen Pemerintahan (Pusjar SKMP) LAN Makassar kembali menjadi ruang belajar...

Disdik Sulsel Wajibkan “Generasi Terampil” di SMA

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan Iqbal Nadjamuddin, resmi menerbitkan Surat Edaran No. 100.3.4/14539/DISDIK kepada...

Denyut Kehidupan di Car Free Day: (14-Habis) “Menjaga Rasa & Warisan: Kue Pancong Pak Nasir

Nurenci Ananda Pasaribu Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP/Magang ‘identitas’ Udara pagi di Boulevard baru saja menghangat ketika jarum jam menunjukkan pukul...