Di hadapan hadirin, Dr. Basri juga mengumumkan rencana Reuni Akbar Lintas Generasi yang akan digelar tahun depan (2026). Rencana ini digagas oleh alumni angkatan 1986 sebagai bentuk kontribusi nyata kepada sekolah.
“InsyaAllah tahun depan kita akan mengadakan tiga kegiatan besar. Ada Tudang Sipulung Akbar, Jalan Santai, dan Lomba Karaoke. Semua demi mempererat silaturahmi antar-alumni lintas generasi,” ungkapnya penuh semangat.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa reuni bukan hanya ajang nostalgia, tetapi momentum untuk berkolaborasi membangun sekolah. Alumni diharapkan dapat memberikan dukungan, baik dalam bentuk motivasi maupun bantuan sarana prasarana.
Lurah Langnga, M. Syukur, menyambut baik gagasan tersebut. Ia menyatakan pemerintah daerah siap mendukung kegiatan positif yang diinisiasi para alumni. “Kami tentu akan memberikan dukungan penuh untuk kegiatan reuni akbar ini,” katanya singkat namun penuh dukungan.
Senada dengan itu, Kepala UPT SMPN 1 Mattiro Sompe, M. Khaerul, S.Pd., M.Pd., juga mengapresiasi rencana alumni. Ia menegaskan pihak sekolah siap berkolaborasi, termasuk dalam pendataan alumni lintas generasi.
“Kami akan mendukung penuh kegiatan ini. Harapannya, kolaborasi alumni dan sekolah dapat meningkatkan mutu pendidikan di SMPN 1 Mattiro Sompe, baik dari sisi sarana maupun pengembangan sumber daya manusia,” ujarnya optimis.
Dalam acara peringatan Maulid Nabi tersebut juga dirangkaikan dengan pelepasan guru yang purnabakti maupun mutasi tugas, yakni Hj. Fatmawati (purnabakti), Raehanah, S.Pd., Gr., dan St. Marwah, S.Pd., Gr. Sebagai pembawa hikmah maulid, hadir Ustadz Subhan, S.Ag.
Peringatan ini akhirnya bukan hanya menjadi momentum keagamaan, tetapi juga ajang memperkuat sinergi antara sekolah, alumni, orang tua, dan masyarakat. Semangat kebersamaan inilah yang diharapkan menjadi pondasi kuat dalam membentuk generasi yang beradab, beretika, dan siap menghadapi era digital. (*)
