Lindungi Sistem Pangan Digital, Kementan–BSSN Perkuat Kolaborasi Keamanan Siber Pertanian Indonesia

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Mentan Amran menegaskan bahwa ketahanan siber pertanian menjadi bagian penting dari stabilitas nasional. Ia mencontohkan bagaimana Indonesia kini tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri, tetapi juga berkontribusi secara global dengan menyalurkan bantuan pangan kenegara yang membutuhkan seperti ke Palestina.

“Tanpa pangan, negara tidak bisa bertahan. Karena itu, data dan sistem pertanian kita harus dijaga dengan baik. Kolaborasi ini adalah langkah konkret menuju sistem pangan yang tangguh, aman, dan berdaulat,” ucap Amran.

Bersamaan, Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Nugroho Sulistyo menyampaikan bahwa kunjungan pihaknya ke Kementan merupakan bagian dari upaya memperkuat kolaborasi yang telah terjalin antara kedua lembaga.

“Kunjungan kami kali ini ke Pak Menteri Pertanian dalam rangka membahas kerja sama yang sudah dilakukan antara BSSN dengan Kementerian Pertanian. Pertemuan ini menegaskan dukungan BSSN kepada Kementerian Pertanian, khususnya untuk penguatan ekosistem keamanan siber dan sandi di lingkungan Kementerian Pertanian,” kata Nugroho.

Kepala BSSN menjelaskan bahwa dukungan tersebut mencakup tiga aspek penting yaitu penguatan sumber daya manusia, tata kelola, dan teknologi. Ia menekankan bahwa keamanan siber merupakan kerja bersama yang bersifat kolaboratif antarorganisasi dan tidak bisa dilakukan secara terpisah.

“Kami sangat mengapresiasi bisa bermitra dengan Kementerian Pertanian. Sesuai penilaian kami, nilai Indeks Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Kementan mendapatkan predikat memuaskan, artinya sistem elektronik di Kementan sudah berada pada level yang baik,” tambahnya.

Menurut Nugroho, capaian tersebut menjadi bukti komitmen kuat Kementan dalam membangun tata kelola digital yang sehat dan transparan. Namun, di tengah meningkatnya aktivitas digital nasional, tantangan dan ancaman keamanan siber juga semakin kompleks.

Karena itu, ia menekankan pentingnya sinergi lintas lembaga dalam memperkuat ketahanan siber yang andal dan adaptif terhadap dinamika era digital.

Baca juga :  Kantor Kelurahan Simalingkar B Sudah Usang, Warga Minta Perhatian Pemkot Medan

Nugroho menutup pernyataannya dengan menegaskan komitmen BSSN untuk terus mendukung Kementan agar dapat melaksanakan tugas dan fungsi strategisnya dengan sistem elektronik yang aman dan andal.

“Kami berkomitmen penuh untuk mensupport Kementerian Pertanian agar dapat menjalankan tugas dan fungsi strategisnya dengan dukungan sistem elektronik yang terlindungi, kuat, dan terpercaya,” pungkas Nugroho. (*)

1
2
TAMPILKAN SEMUA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

PLN Sinjai Gerak Cepat Pulihkan Listrik Setelah Padam Meluas Akibat Cuaca Ekstrem

PEDOMANRAKYAT, SINJAI -- Tim PLN ULP Sinjai bergerak cepat melakukan recovery gangguan listrik setelah terjadinya padam meluas yang...

Momentum HGN 2025: SMPN 1 Sinjai Tampilkan Kebinekaan Lewat Pakaian Adat

PEDOMANRAKYAT, SINJAI -- Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 25 November 2025 di Kabupaten Sinjai berlangsung meriah. Di UPTD...

Piala Dunia U-17, Austria & Portugal Bentrok di Final

PEDOMANRAKYAT, QATAR - Portugal akhirnya untuk pertama kalinya masuk final Piala Dunia U-17 setelah menang 6-5 atas Brasil...

Tokoh Agama dan Masyarakat Tomoni Timur, Rakor Perkuat Harmonisasi Umat Beragama

PEDOMANRAKYAT, LUWU TIMUR — Upaya memperkuat kerukunan antarumat beragama di Kecamatan Tomoni Timur Kabupaten Luwu Timur kembali ditegaskan...