PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Lembaga survei Indeks Politika Indonesia (IPI) merilis hasil pengukuran persepsi publik terhadap kinerja pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang hampir menginjak satu tahun.
Hasilnya, tingkat kepuasan masyarakat terhadap kepemimpinan Prabowo-Gibran tercatat sangat tinggi, yakni 80,2%.
Survei yang digelar pada 5-12 Oktober 2025 ini melibatkan 1.220 responden dari seluruh provinsi di Indonesia dengan metode multistage random sampling dan margin of error ±3%.
Dari total responden, sebanyak 80,2% menyatakan cukup puas dan sangat puas dengan kinerja Presiden Prabowo.
Sebaliknya, ketidakpuasan hanya disampaikan oleh 15,2% masyarakat, sementara 4,6% lainnya memilih tidak menjawab atau tidak tahu.
Angka ini menunjukkan kepercayaan dan apresiasi publik yang kuat terhadap stabilitas pemerintahan dan visi pembangunan nasional.
Ada beberapa beberapa indikator kunci yang mendorong tingginya kepuasan publik antara terhadap pemerintahan Prabowo Gibran:
1. Ketahanan pangan dan revitalisasi pertanian berjalan baik, karna mayoritas masyarakat masih mengandalkan sektor pertanian sebagai landasan hidup masyarakat. Dan menyebabkan pertumbuhan ekonomi bisa lebih stabil kedepan.
2. Penguatan pada sektor pertahanan membuat Stabilitas politik dan keamanan nasional dianggap kuat.
3. Diplomasi luar negeri yang aktif dan tegas membuat indonesia makin disegani.
4. Komitmen pada lingkungan dan energi bersih yang kuat memuaskan publik.
5. Peningkatan mutu pendidikan dan SDM makin ditingkatkan membuat publik puas. Selain Tingkat kepuasaan pada kinerja presiden dan wakil nya. PT IPI pun mengsurvei tingkat kepuasan publik terhada kinerja menteri-menteri kabinet merah putih.
Untuk Tingkat kepuasaan Menteri-menteri koordinator adalah berikut; Zulkifli Hasan selaku Menko Bidang Pangan meraih tingkat penilaian kepuasan paling tinggi yaitu 10,4 persen.
Disusul urutan kedua Agus Harimurti Yudhoyono selaku Menko Bidang Infastruktur dan Pembangunan Kewilayaan 10,1 persen.
Di urutan ketiga Yusril Ihza Mahendra Menko Bidang hukum, HAM, Imigrasi dan pemasyaratan 9,2 persen.
Keempat Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto 8,9 persen. Kelima menko bidang pembangunan manusia dan kebudayaan 7,3 persen.
Keenam Menko Bidang Pemberdayaan masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar 6,4 persen.
Ketujuh Menko bidang politik dan keamanan Djamari Chaniago baru 0,7 persen karena mungkin baru menjabat. Dan yang Tidak Menjawab/Tidak Tahu/Rahasia 47,1 persen.