Kapolsek Wajo Kompol Muhammad Idris menegaskan, pendekatan humanis merupakan strategi utama dalam memperkuat sinergi antara Polri dan masyarakat.
“Membangun kepercayaan publik bukan hanya soal kehadiran aparat di lapangan, tapi juga tentang keterbukaan, komunikasi, dan kepedulian terhadap warga,” tegasnya.
Langkah ini terbukti efektif dalam mengurangi potensi gangguan kamtibmas serta meningkatkan rasa aman dan kepercayaan masyarakat. Dengan kehadiran langsung aparat di lapangan, Polri tidak hanya menjadi pelindung, tetapi juga sahabat bagi warga.
Melalui pelaksanaan KRYD yang konsisten dan humanis, Polsek Wajo menegaskan bahwa keamanan adalah tanggung jawab bersama yang dapat tercapai melalui kolaborasi, kepercayaan, dan kepedulian antarsesama. (*)

