Ini Baru, di Bima Seminar Rehabilitasi Hutan di Dekat Hutan

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Menurut Sofwan, tanah hutan produksi sudah dikapling oleh masyarakat, bahkan ada yang gadai menggadai. “Secara hukum mengapling tanah hutan produksi sudah melanggar hukum apalagi gadai menggadaikan,” ujar pakar dan praktisi Hukum Tata Negara Unram tersebut.

Oleh karena itu, mengeluarkan masyarakat dari hutan tersebut bisa menimbulkan masalah. Namun pemerintah harus mendorong masyarakat untuk dapat memanfaatkan program hutan kemasyarakatan dan ada juga program kemitraan kehutanan berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 9 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perhutanan Sosial.

Sofwan menyarankan, untuk mengikuti kegiatan harus difasilitasi oleh pemerintah daerah karena program tersebut harus dengan persetujuan dan keputusan Menteri. Kerusakan hutan akan menimbulkan banjir, tanah longsor, erosi, dan terusiknya satwa-satwa dan binatang hutan termasuk lebah madu yang dulu sangat terkenal di Kecamatan Parado dan kini semakin berkurang karena luasnya kawasan hutan yang dibabat untuk pertanaman jagung, “Pembabatan hutan juga mengakibatkan hilangnya serapan air hujan dan berkurang mata air, selain menimbulkan bencana banjir,” kunci Sofwan.

Dekan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Datuk Kerama Palu Sulteng Dr. Adam M. Saleh, M.Pd, M.Si. mengangkat topik hutan dan kemiskinan. Kemiskinan, kata Dr. Adam M. Saleh, bukan saja secara materi belaka atau kemiskinan harta benda, melainkan juga kemiskinan mental dan moral, serta kemiskinan ilmu pengetahuan.

“Orang korupsi itu hartanya banyak, ilmunya tinggi, tetapi mentalnya yang miskin. Oleh karena itu kita harus memegang teguh agama dengan memperkuat iman, karena kalau iman kuat, tidak mungkin melakukan korupsi,” Dr. Adam M. Saleh menegaskan.

Acara seminar dilanjutkan dengan tanya jawab dengan peserta yang membuat seminar hidup. Pada seminar tersebut juga dihadirkan Ibu Muznah dari Lombok yang termasuk pengusaha yang sering melaksanakan ekspor kemiri ke Timur Tengah dan Kepala Cabang Bank Mandiri Bima.

Baca juga :  Dengarkan Langsung Keluhan Warga, Polres Pelabuhan Makassar Gelar Program Jumat Curhat

Kegiatan seminar ini diprakarsai Abdillah M. Saleh, S.Pd. Dari lembaga pelestarian hutan dan lahan Kecamatan Parado yang selama ini tak pernah lelah memberi penyuluhan dan pembimbingan kepada masyarakat Kecamatan Parado akan pentingnya rehabilitasi hutan. (mda).

1
2
TAMPILKAN SEMUA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Libatkan Banser NU dan PMII, Polres Pelabuhan Makassar Bersama TNI Gelar Pengamanan Terpadu Pada Perayaan Natal 2025

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Polres Pelabuhan Makassar bersama TNI menggelar pengamanan terpadu pada perayaan Malam Natal, Rabu (24/12/2025) malam....

Pangdam XIV/Hasanuddin Apresiasi Dedikasi Kolonel Kav Budi Wirman

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Bangun Nawoko menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya atas dedikasi serta karya...

Press Conference Tahunan Polres Wajo, Kriminalitas dan Laka Lantas Menurun Sepanjang 2025

PEDOMANRAKYAT, WAJO - Kepolisian Resor (Polres) Wajo menggelar press conference tahunan untuk memaparkan capaian kinerja selama tahun 2025,...

Forkopimcam Tomoni Timur Gelar Apel Pengamanan Nataru bersama Satlinmas – Satpol-PP

PEDOMANRAKYAT, TOMONI TIMUR - Forum kordinasi pimpinan kecamatan Tomoni Timur yang terdiri dari Camat dan TNI POLRI menggelar...