Sementara itu, Kasi Lala UPP Kelas I Tobelo mengapresiasi semua usaha yang dilakukan oleh Bupati Piet Hein Babua dengan membangun kolaborasi yang didukung penuh oleh Kapal KSO Pelni dapat masuk pelabuhan Tobelo dalam pelayaran.
Atas koordinasi Bupati dengan pihak Kementerian Perhubungan, maka kapal Tatamailau dapat menyinggahi pelabuhan Tobelo. Hal ini sudah direspon dan dimonitoring oleh Tim Monitoring Pusat dan hasilnya ada 6 kesimpulan dari mereka diantaranya, pelabuhan Tobelo dapat dijadikan sebagai pelabuhan singgah.
“Kami butuh dukungan dari pemerintah daerah dalam menyiapkan semua ini. Bagi kami, apa yang disampaikan oleh Bupati Halmahera Utara, sangat tepat. Apapun kapal yang penting dapat masuk di pelabuhan Tobelo, yang penting warga Halmahera Utara sudah mendapatkan pelayanan kapal yang besar,” ungkap Noh.
Lelaki ini kemudian mengungkapkan trayek dari kapal Tatamailau tersebut yang sudah direncanakan yaitu, trayek A, Bitung, Tidore, Tobelo, Sorong, Fakfak, Kaimana, Tual, Dobo, Timika, Dobo, Tual, Kaimana, Fakfak, Sorong, Tobelo, Tidore, Bitung.
Sedangkan trayek B yaitu, Bitung, Tidore, Tobelo, Sorong, Fakfak, Kaimana, Tual, Dobo, Timika, Dobo, Tual, Kaimana, Fakfak, Sorong, Tobelo, Tidore, Bitung. (ko)

