PEDOMANRAKYAT, SENGKANG – Kasus kekerasan kepada wartawan yang terjadi di SMA Negeri 7 Wajo resmi melapor ke Polres Wajo pada tanggal 26 Februari 2024 pukul 15.00 WITA.
Hal ini berdasarkan dengan laporan polisi nomor : LP/B/27/II/2024/SPKT/Polres Wajo/Polda Sulawesi Selatan.
Andi Sheva selaku Kepala Biro Wajo merasa keberatan atas pengeroyokan tersebut karena hingga saat ini bagian leher masih terasa sakit di bagian bekas cekikan mereka, bahkan untuk mengunyah makanan saja masih terasa nyeri.
”Sakit semua badanku dan yang paling terasa di bagian leher, jadi kalau mau makan atau mengunyah sesuatu harus perlahan-lahan, dan sampai saat ini saya juga trauma dan tidak beraktivitas mencari berita, takutnya nanti ketemu mereka dan melakukan hal-hal yang lebih nekat,” ujarnya.