“Saya mengharapkan teman-teman di “Pedoman Rakyat” tetap menjaga persatuan dan kebersamaan,” ujar mantan Ketua PWI Sulawesi Selatan dua periode tersebut dalam sambutannya.
Diawali sambutan Muh.Arafah SH.MH, selaku Pemimpin Redaksi Pedomanrakyat.co.id dan Pemimpin Umum Ardhy Basir Di Kendari, acara peluncuran diikuti pengurus PWI Cabang Sulsel yang mengikuti peringatan HPN 2022.
Drs.H.L.Arumahi.M.H. mewakili teman-teman Pedomanrakyat.co.id. yang mengikuti acara peluncuran di Makassar mengatakan, selama ini Pedoman Rakyat konvensional belum mati, hanya pingsan. Dengan kehadiran Pedoman Rakyat daring ini akan menghidupkan kembali semangat teman-teman mantan wartawan Pedoman Rakyat yang masih setia hingga kini.
“Mudah-mudahan dengan kehadiran media daring ini akan menjadi pengganti media konvensional dan kembali mengunjungi dan mengobati rasa rindu pembacanya,” ujar Ketua Bawaslu Sulawesi Selatan itu.
Arumahi mengatakan, acara peluncuran ini merupakan satu peristiwa yang tertunda sebagai akibat konvergensi media yang telah berjalan sekitar dua puluh tahun lalu. Kita akan mengejar ketertinggalan itu dengan kegiatan yang lebih berkualitas dan tidak ada istilah terlambat.
Di Makassar, acara peluncuran ditandai dengan pemotongan nasi tumpeng oleh Arumahi dan diserahkan kepada M.Dahlan Abubakar, wartawan Pedoman Rakyat paling senior yang hadir dalam acara peluncuran tersebut. Sementara di Kendari acara peluncuran ditandai dengan penandatanganan sejumlah berita acara kesaksian atas peluncuran media daring Pedoman Rakyat ini.
Kepala Dinas Infokom Sulawesi Selatan Amson Padolo yang hadir menjelang acara peluncuran mengatakan, nama Pedoman Rakyat sudah menjadi “legend” (legenda) di blantika media massa di Sulawesi Selatan puluhan tahun lamanya sebelum tahun 2007.
“Pedoman Rakyat telah menjadi mitra yang bersinergi dengan pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan puluhan tahun lamanya,” ujar Amson Padolo sebelum meninggalkan lokasi acara peluncuran. (MDA).
