Personel Pos Temajuk melakukan anjangsana dengan membantu mengenalkan pengolahan kelapa yang tidak hanya dikonsumsi airnya saja tetapi juga pengolahan buah kelapa dalam bentuk lain seperti kopra yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi.
“Kopra merupakan salah satu produk turunan kelapa yang sangat penting, karena merupakan bahan baku pembuatan minyak kelapa dan turunannya. Untuk membuat kopra yang baik diperlukan kelapa yang telah berumur sekitar 300 hari dan memiliki berat sekitar 3-4 kg,” terang Dansatgas.
“Tugas kami di perbatasan tidak hanya mengamankan perbatasan saja tetapi juga bisa menjadi manfaat dan solusi atas segala kesulitan masyarakat di sekitar pos,” ujar Dansatgas.
Terpisah Danpos Temajuk Letda Inf Baso Djufri mengatakan, kegiatan anjangsana ini sebagai bentuk kepedulian Satgas Pamtas dalam melihat kondisi perekonomian masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 dengan memberikan pengetahuan baru yang diharapkan dapat menjadi solusi dalam meningkatkan perekonomiannya.
“Kami mengajarkan kepada warga bahwa buah kelapa banyak manfaatnya salah satunya adalah mengolah buah kelapa menjadi kopra yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi,” ujar Danpos.
Sementara itu lelaki Tapa mengaku sangat senang atas pengetahuan yang diberikan oleh Satgas Pamtas mengenai pengolahan buah kelapa dalam bentuk lain yang memiliki nilai ekonomi tinggi.
“Terima kasih bapak-bapak TNI selalu membantu kami disini, semoga pengetahuan yang diberikan menjadi ladang amal bagi bapak-bapak sekalian,” ucap Tapa. (*)