Selain itu, dia juga mengarahkan mahasiswa untuk memanfaatkan kesempatan yang mereka dapatkan ini sebaik mungkin, baik dalam hal networking, maupun pengumpulan data yang nantinya sangat berguna untuk bahan skripsi maupun paska perkuliahan.
“Ini adalah kesempatan besar kalian untuk mengumpulkan data-data yang bisa kalian gunakan untuk menunjang skripsi kalian, selain itu networking juga sangat dibutuhkan guna keberlangsungan nantinya paska perkuliahan,” tegasnya.
Menanggapi penyampaian dari Nur Syamsudin, Staf Ahli Ketua Komite I DPD RI Arif Munandar Usman mengungkapkan, DPD RI khususnya Ketua Komite I sangat terbuka untuk mahasiswa yang ingin melaksanakan magang di DPD RI sebagai penunjang keilmuannya, khususnya mahasiswa ilmu politik, dengan harapan dapat melahirkan ilmuan-ilmuan politik dimasa mendatang.
“Sebagaimana pesan dari Ketua Komite I DPD RI Fachrul Razi bahwa Komite I DPD RI sangat terbuka untuk mahasiswa, khususnya mahasiswa ilmu politik yang ingin melaksanakan magang di DPD RI, kami berharap sebagai lembaga legislatif, DPD juga bisa memberikan pengalaman dan pengetahuan mendalam dalam hal legislasi kepada mahasiswa,” tuturnya.
Sementara itu, staf SDM Eko Sudjarwo menegaskan, kita terbuka kepada mahasiswa tentang apapun yang dibutuhkan mahasiswa selama magang akan kami penuhi semampu kami.
“Selama proses magang ini, silakan apapun yang dibutuhkan mahasiswa bisa disampaikan ke kami dan akan kami usahakan untuk memenuhi kebutuhan tersebut,” pungkasnya.
Terakhir Arif Munandar Usman menyampaikan salam serta permohonan maaf dari Ketua Komite I DPD RI kepada dosen koordinator magang UIN Walisongo karena belum bisa bergabung secara fisik dengan teman-teman mahasiswa magang.
“Mohon maaf sebelumnya kepada semua, khususnya kepada dosen koordinator bapak Nur Syamsuddin karena bapak Fachrul Razi sedang memimpin delegasi Komite I kunjungan ke Papua Barat, sehingga belum bisa bergabung secara fisik dengan kita semua,” tutup Arif. (*)
