Dr Andis Jadi Presenter Umum Seminar Nasional Bahasa Ibu di Universitas Udayana Bali

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT - MAKASSAR.

Wakil Rektor II Unismuh Makassar yang juga dosen UIN Alauddin Makassar, Dr H. Andi Sukri Syamsuri, A.Md, S.Pd, M.Hum, jadi salah seorang presenter umum.

Dr Andis panggilan akrab Wakil Rektor II Unismuh ini tampil pada Seminar Nasional Bahasa Ibu, diselenggarakan Prodi Linguistik Program Magister dan Doktor Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Udayana Bali kerja sama APBL dan Balai Bahasa Provinsi Bali, Selasa 22 Pebruari 2022 secara daring dan luring.

Makalah yang dibawakan berjudul, Pengaruh Clickbait Terhadap Minat Baca Warganet Mengenai Wacana Covid-19 di Media Sosial, dipresentasikan secara daring berdua dengan Eka Yulianti Bur dari Universitas Negeri Makassar.

Dijelaskan, penelitian ini bertujuan mendeskripsikan pengaruh Clickbait terhadap minat baca warganet mengenai wacana covid-19 di Media Sosial. Data berupa kalimat judul dipublikasikan oleh media di kanal Youtube.

Dalam melakukan penelitian ini, penulis menggunakan metode kualitatif, ungkap Sekretaris Himpunan Pembina Bahasa Indonesia (HPBI) Sulsel ini.

Data diambil dari media Kompas, CNN Indonesia, dan tvOneNews berupa judul berita yang menarik (Clickbait).

Kemudian dianalisis jumlah penonton (viewers) beserta penggunaan kata, frasa, klausa, kalimat, dan wacana yang dapat menarik perhatian pembaca, ungkap mahasiswa teladan RI 1993 ini.

Hasil penelitian ini menunjukkan media Kompas mendominasi jumlah penonton dibandingkan dengan CNN Indonesia dan tvOneNews untuk kategori berita yang sama dan waktu penayangan yang sama, tandas Tim Penyelia PPG Kemenristekdikti RI.

Ciri khas dari media Kompas dalam menyajikan berita adalah penggunaan huruf kapital sebagai penekanan dan penggunaan nama tokoh dalam judul juga menjadi ciri khas media Kompas dalam menarik perhatian penonton.

Media Kompas juga menggunakan bahasa yang sederhana untuk menyederhanakan makna agar semua kalangan dapat memahami maksud dalam isi berita, ungkap Timsel Anggota KPU Sulsel Pemilu 2019 ini.

Baca juga :  Andi Yuliani Paris Serahkan Mesin Pompa Air Ke Petani, Ini Pesannya

Sedangkan CNN Indonesia juga menampilkan ciri khas pada bentuk penulisan huruf kapital dalam judul yang ditampilkan.

Penggunaan huruf kapital oleh CNN Indonesia lebih mengarah pada kata yang menjadi topik bahasan dalam isi berita, seperti kata ”COVID-19” yang ditulis kapital secara keseluruhan sebagai penekanan bahwa isi berita tersebut membahas Covid-19, tegas Sekjen DPP Kesatuan Masyarakat Wajo ini.

Sebaliknya tvOneNews, media ini identik dengan penggunaan tanda baca dalam clickbait, seperti pada kata “AWAS!” yang diberi tanda seru menandakan sebuah peringatan/perintah. Kata Kunci: clickbait, media sosial, Covid-19, ungkap Ketua PP IKA SMP Neg 1 Tanasitolo. ***

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Kabid Hukum PWRI Dukung Pentingnya Peran Orang Tua dalam Pendidikan Anak

PEDOMANRAKYAT, WAJO - UPTD SDN 283 Lautang, Kecamatan Belawa, Kabupaten Wajo, melaksanakan penyerahan rapor semester ganjil Tahun Pelajaran...

Hasanuddin Championship 2 Resmi Dibuka, Momentum Lahirkan Atlet Pencak Silat Masa Depan Indonesia

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Kejuaraan Pencak Silat Tingkat Nasional Hasanuddin Championship 2 resmi dibuka di GOR Sudiang, Kota Makassar,...

Penerimaan Rapor di SDN 200 Tempe, Bukan Sekadar Angka tapi Cerita Tumbuh Kembang Anak

PEDOMANRAKYAT, WAJO - Penerimaan rapor semester ganjil Tahun Pelajaran 2025/2026 di SDN 200 Tempe, menjadi momentum reflektif bagi...

Natal Bersama Jemaat Wonosari, Camat Tomoni Timur Tekankan Peran Keluarga dalam Mendidik Anak

PEDOMANRAKYAT, LUWU TIMUR — Gereja Toraja Jemaat Wonosari, Desa Cendana Hitam, Kecamatan Tomoni Timur, Kabupaten Luwu Timur, menggelar...