Cakupan Vaksinasi Tertinggi, Kota Makassar dan Luwu

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT - Makassar.

Serangan varian Omicron sepekan terakhir, 15-21 Februari 2022 mencatat lebih tinggi dibandingkan varian Delta tahun 2021 lalu.

Dikutip dari Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel, serangan gelombang ketiga Covid-19 dalam sepekan sebanyak 10.527 kasus.

Sementara puncak serangan varian Delta atau biasa disebut gelombang kedua pada Juli-Agustus 2021 tercatat 7.419 kasus.

[caption id="attachment_2794" align="alignnone" width="768"] Plt Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, dr Arman Bausat. (Dok.Pemprov Sulsel)[/caption]

Meski kasus harian meningkat secara tajam pada gelombang ke-3 ini, Plt Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, dr Arman Bausat mengatakan, angka rawat inap dan kematian cenderung lebih rendah dibandingkan dengan lonjakan kasus pada gelombang ke-2.

Vaksin, menurut Arman, tidak 100 persen efektif mencegah seseorang terpapar, apalagi dengan adanya varian Omicron dengan tingkat reinfeksi tinggi.

"Namun, vaksin masih memberikan manfaat dalam mencegah gejala berat dan kematian. Percepatan vaksinasi harus dilakukan terutama menyasar kelompok rentan seperti lansia," ujarnya dalam rakor secara hybrid bersama Forkopimda Sulsel di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur Sulsel, Selasa, 22 Februari 2022.

Hanya perlu diwaspadai, menurut Arman, peningkatan kasus pada kelompok anak-anak dan remaja yang belum terpapar dan belum pernah mendapatkan vaksinasi.

Solusi yang ditawarkan, yakni mempercepat vaksinasi untuk anak-anak guna mengurangi immunity gap.

Demikian juga testing dan tracing, harus lebih didorong di kabupaten-kota. Prokes dan PPKM harus dilakukan tetap secara konsisten untuk meminimalkan kontak erat dan mobilisasi.

Sasaran vaksinasi sesuai data Dinas Kesehatan Sulsel sebanyak 7.058.141 orang.

Hingga 21 Februari 2022, dosis 1 telah mencapai 5.886.034 (83,39 persen), dosis 2 sebanyak 3.886.259 (55,06 persen) dan dosis 3 sebanyak 127.265 (1,80 persen).

Cakupan vaksinasi dosis 1 tertinggi di Kabupaten Luwu 98,67 persen dan Palopo 96,88 persen. Sedangkan dosis 2 tertinggi, yakni Kota Makassar 68,92 persen dan Kabupaten Luwu Timur 68,64 persen.

Baca juga :  YADEA Hadirkan Semangat Ramah Lingkungan di Galesong Trail Run 2025 di Padivalley

Adapun vaksinasi lansia dosis 1 di Sulsel mencapai 488.338 orang (64,77 persen). Adapun kabupaten-kota yang telah mencapai 70 persen dosis 1 yakni Luwu (109,17 persen), Luwu Utara (92,96 persen), Bulukumba (85,52 persen), Jeneponto (82,65 persen), Selayar (77,30 persen), Tana Toraja (72,70 persen), Soppeng (71,39) dan Toraja Utara (70,53 persen).

Cakupan vaksinasi anak dosis 1 di Sulsel 379.039 orang (42,30 persen). Daerah yang telah mencapai 70 persen, Soppeng (88,94 persen), Tana Toraja (83,15 persen), Toraja Utara (77,27 persen), Luwu (73,65 persen) dan Luwu Timur (70,58 persen).(ril)

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Seleksi Bersih, Pangdam Hasanuddin Ajak Orang Tua Jaga Integritas Rekrutmen TNI AD

PEDOMANRAKYAT, Gowa – Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Bangun Nawoko menegaskan komitmen TNI Angkatan Darat dalam menjaga proses seleksi...

Pemilihan RT/RW Ricuh, Warga Maccini Sombala Desak Lurah dan Camat Turun Tangan

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Tajuddin Dg. Timung (37), salah satu warga RT 11/RW 06 Kelurahan Maccini Sombala, Kecamatan Tamalate,...

Kepedulian Bupati Mamasa, Longsor di Kec.Tabulahan Segera Diperbaiki

PEDOMANRAKYAT, MAMASA - Bupati Mamasa Welem Sambolangi, didampingi anggota Polsek Tabulahan beserta Babinsa desa peringan secara langsung meninjau...

Pobsi Makassar Bangga, Idris Kadir Jawara Open Tournament Bupati Gowa Cup

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Atlet billiard binaan Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (Pobsi) Makassar, Idris Kadir, kembali menunjukkan kualitasnya...