Kakek 70 Tahun Ditemukan Tewas Gantung Diri  di Pohon Kopi

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT - Toraja Utara

Dikira pergi ambil kayu bakar, seorang Kakek di Temukan tewas gantung diri  dalam kebun kopi di Dusun Kanuruan, Lembang Nonongan, Kecamatan Sopai, Kabupaten Toraja Utara Sulawesi Selatan, Kamis, 24 Februari 2022 Pukul. 09.40 pagi.

Salah seorang Warga yang bekerja dalam kebun sayur sempat panik saat melihat korban sedang tergantung dan dengan cepat memanggil warga kampung dan menghubungi pihak kepolisian Polsek Sopai.

Kapolsek Sopai Aiptu Kusuma Tombilangi yang di konfirmasi membenarkan, bahwa  telah menerima laporan warga dan  langsung turun lokasi bersama anggota untuk mengamankan lokasi dengan  melakukan evakuasi terhadap korban.

Kusuma sampaikan bahwa korban saat tergantung nenggunakan baju kaos ber kerah warna kuning, pakai masker hijau dan sarung polos warna coklat membungkus badannya, korban seorang laki-laki tua berumur (70 thn), beralamat di Dusun Karunuan, Lembang Nonongan, Kecamatan Salu Sopai, ujar Kapolsek.

Kata Kapolsek, pihak kepolisian juga sudah memintai keterangan saksi Daud Sukijang (43), yang pertama melihat korban tergantung di kebun kopi. Saksi sampaikan bahwa, "Sebelum kejadian Daud berangkat kerja dikebun sayur Pkl.06.30 wita, sementara Daud kerja petik sayur, korban melintas didepan saksi dengan membawa seutas tali rapia yang disangkanya korban mau pergi ambil kayu bakar.

Masih ditempat yang sama, saksi Pkl.09.15 bergeser ke kebun palawija dengan maksud pergi menyiram, namun setibanya kaget dan panik melihat korban sudah tergantung di kebun kopi, dengan spontan saksi memanggil warga kerabatnya serta kepala Dusunnya untuk membantu, ujarnya.

Dari penyelidikan Polisi, korban diketahui bernama Nek,Taruk (70 thn), warga Dusun Kanuruan, Lembang Nonongan, Kecamatan Sopai, Kabupaten Toraja Utara, hasil pemeriksaan tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, dan dugaan sementara korban murni melakukan aksi bunuh diri. Dari lokasi kejadian polisi mengamankan tali pelastik yang digunakan.

Baca juga :  Beras Food Station Cipinang Diperiksa di 5 Laboratorium Berbeda, Tidak Sesuai Standar Mutu dan Dijual di Atas HET

Sementara informasi yang didapatkan dari masyarakat bahwa korban sementara ini dalam menjalani Isolasi Mandiri sesuai hasil AG 18 Februari 2022 oleh team Puskesmas Sopai yang di nyatakan Reaktif.

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri, (man)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Satreskrim Polres Wajo Perkuat Citra Humanis Lewat Bakti Sosial HUT Reserse Polri ke 78.

PEDOMANRAKYAT, WAJO - Dalam rangka memperingati Hari Jadi Reserse Polri ke-78, Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Wajo melaksanakan...

Kapolres, Pengamanan Eksekusi Rumah Sesuai Prosedur dan Terukur, Tidak Ada Peluru Karet

PEDOMANRAKYAT, Tana Toraja.- Kapolres Tana Toraja, AKBP Budi Hermawan, memastikan bahwa eksekusi rumah yang berlangsung di Kurra, Kabupaten...

Sejumlah Tokoh Masyarakat dan Warga Kelurahan Banta-Bantaeng Soroti Netralitas Lurah dan Panitia Pemilihan RT-RW

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Netralitas Lurah Banta-Bantaeng dalam proses Pemilihan Ketua RT-RW di wilayah Kelurahan Banta-Bantaeng, Kecamatan Rappocini, Kota...

Mencuri di Rantepao, Pelaku AW Diciduk Resmob Polres Toraja Utara di Makassar

PEDOMANRAKYAT, TORAJA UTARA.- Tim Resmob Polres Toraja Utara dipimpin langsung Kasat Reskrim Iptu Ruxon bersama Kanit Resmob Simbara...