Sulsel Tanpa Wagub 18 Bulan Kedepan

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Ada beberapa hal yang harus diselesaikan disisa pemerintahan yang akan dijalankan bapak Andi Sudirman Sulaiman pasca dilantik nantinya.
Kurang dari 18 bulan sampai pada batas akhir periode jabatan Andi Sudirman Sulaiman memiliki banyak tugas.

Salah satu tugas dari gubernur depenitif nantinya adalah harus menepati seluruh janji politik dengan program kerja yang telah di bentuk.

Untuk bisa mencapai seluruh program kerja dengan waktu yang tidak terlalu lama lagi, alangkah baiknya ketika pasca pelantikan menjadi Gubernur Depenitif bapak Andi Sudirman Sulaiman harus membuka kran komunikasi politik terhadap seluruh parpol.

Selain itu juga harus tetap menjaga sinergitas dari pihak eksekutif, Legeslatif dan Yudikatif agar mampu melaksanakan tugas pemerintahan bisa lebih baik.

Selain itu, yang menjadi perhatian khusus adalah untuk bisa menstabilkan kembali sektor perekonomian pasca pandemi Covid 19 yang ada di wilayah Sulsel.

Menjaga hubungan sosial dan komunikasi politik yang harmonis menjadi salah satu jalan untuk membuat roda pemerintahan bisa berjalan dengan baik dan kita juga berharap seluruh janji-janji politik bisa terealisasi hingga akhir jabatannya nanti.

1
2
TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Produksi Udang Windu Terus Meningkat, Plt Gubernur Berterima Kasih pada Bupati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

100 Hari TSM-MO: Janji yang Terbungkus Hening

Oleh Ade Cahyadi (Alumni S2 Ilmu Tata Negara Universitas 45) Seratus hari pemerintahan seharusnya menjadi titik tolak, bukan titik...

Tangis Laut dan Hutan Raja Ampat : Hancur Perlahan, Diam Bersama

Tak ada sirene peringatan saat kehancuran datang. Di Raja Ampat, laut yang dulu biru bening kini menyimpan jejak...

Bagai Mencuri Ilmu di Imperium Yunani

Oleh: Ahmad Amanullah (Mahasiswa Politeknik Kesehatan) KETERTARIKAN  saya pada seni sastra membuat saya berjalan jauh menyusuri makna dan cara...

Rumah Diskusi itu Bernama KDB

Oleh: Nasrun Hamzah (Alumni Fakultas Hukum UNHAS, Ketua Kelompok Diskusi Bulukunyi, periode 1985-1986) Dekade 80an, ketika menjadi mahasiswa Fakultas...