PEDOMANRAKYAT.CO.ID--Saat ini UMI matangkan konsep Embracing Smart University sebagai tema besar dalam merelisasikan cita-cita UMI sebagai World Class University.Embracing.
Smart University milik UMI sendiri dibangun dalam empat dimensi. Diantarannya Smart Governance and Policy, Smart Infrastructur, Smart People With and Embedded Islamic Character, dan Smart System.
Salah satu poin utama dari semangat Embracing Smart University, kesiapan berbasis kompetensi bagi luaran UMI,sehingga lebih siap bersaing di dunia kerja pasar global yang sangat terbuka.
Wakil Rektor V UMI Prof. Dr. Hattah Fattah MS, menyebutkan, salah satu yang akan dilakukan UMI dalalam menyiapkan lulusan berkompeten, mendorong sertifikasi berbasis IT.
“Memang dalam Indikator Kinerja Utama kita itu ada kompetensi IT agar anak-anak kita bisa lebih cepat mengakses ke dunia kerja. Makannya dicanangkan UMI Embracing Smart University,” kata Prof Hattah di Makassar, Selasa (8/3/2021).
Sementara itu, Wakil Dekan I Fakultas Ilmu Komputer (FIKOM) UMI, Yunita Salim S.Kom, MT mengatakan, pelatihan dan uji kompetensi, pada akhirnya adalah raihan Sertifikat IT ini pada dasarnya dibangun dari kesiapaninfrastruktur di UMI.
Dia memastikan, UMI lewat Fikom telah memiliki fasilitas dan infrastruktur berstandar nasional.
Saat ini persaingan di dunia kerja di luar sana sudah sangat berat, sehingga membawa ijazah dan transkrip nilai sudah tidak cukup, sehingga saya selalu sampaikan kita punya Sertifikat Kompetensi yang diakui lembaga resmi baik nasional maupun internasional,” bebernya.
Ia menyebutkan, salah satu kendala dan masalah dalam mengakses sertifikasi IT, faktor harga terpaut tinggi yangditetapkan oleh lembaga-lembaga resmi.
“Agar alumni kami bisa memiliki sertifikat kompetensi IT secara gratis, karena salah satu kendala selama ini mahalnya sertifikat kompetensi di luar sana. Makannya dengan beberapa lembaga yang bekerjasama dengan kami, termasuk BDI, kami berupaya menyediakan fasilitas dan tempat yang berstandar nasional. Bukan hanya untuk mahasiswa Ilmu Komputer, tapi untuk mahasiswa UMI secara keseluruhan,” tutup Yunita Salim. (**).