Bupati Gowa Resmikan Hasil Revitalisasi Kawasan Museum Balla Lompoa dan Istana Tamalate

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT.CO.ID.GOWA---Hasil revitalisasi Kawasan Museum Balla Lompoa dan Istana Tamalate diresmikan Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan di Istana Tamalate, Kamis (17/3). Kawasan ini mulai dibenahi 2019 dalam program pembangunan berkelanjutan Pemkab Gowa.

Peresmian ditandai penandatanganan prasasti disaksikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) RI, Muhadjir Effendy dan Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo.

Bupati Gowa mengatakan, peresmian dilakukan setelah revitalisasi kawasan dalam rangka memperindah salah satu ikon dan cagar budaya di Gowa.

"Kita tidak bisa bikin apa-apa untuk bangunannya karena kita menjaga kesakralannya dan juga sudah cagar budaya sehingga yang kita perbaiki hanya kayu dan pondasi supaya tetap kuat. Akan tetapi untuk kawasannya dilakukan revitalisasi keseluruhan karena dijadikan pusat kebudayaan dan adat di Kabupaten Gowa," ungkapnya.

Selain itu untuk menarik pengunjung ke Museum Balla Lompoa, pihaknya membangun Gedung Dekranasda dan Gedung Kesenian Gowa yang akan menjadi tempat aksesoris maupun penampilan budaya lokal.

"Di Gedung Dekranasda, kita akan menghimpun produk unggulan desa/kelurahan kemudian dijual sebagai merchandise dan dibelakangnya Kantor Dewan Kesenian Gowa serta ada panggung permanen yang akan menampilkan atraksi tarian khas Gowa sehingga orang akan datang dan terhibur," jelas Adnan.

Kendati demikian, lanjut Adnan, kerusakan yang terjadi pada beberapa bagian akibat oknum yang tidak bertanggungjawab akan diperbaiki usai peresmian. Dia juga telah melaporkannya ke pihak berwajib.

"Yang terpenting setelah peresmian, kita tekankan ke Dinas PU perbaiki kembali yang telah dirusak orang tidak bertanggung jawab seperti beton, tegel, dan lainnya. Kami juga sudah laporkan di Polres Gowa mudah-mudahan cepat didapat orangnya dan berharap pelaku dihukum karena merusak situs sejarah, budaya, dan adat," tegas Adnan.

Baca juga :  3 Calon Berebut Kursi Kades Pallae Bone

Olehnya ia berharap melalui peresmian Kawasan Museum Balla Lompoa dan Istana Tamalate akanmendatangkan banyak pengunjung, baik dari Kabupaten Gowa, Sulsel, hingga luar Sulsel. (ksl).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Demonstrasi Tolak Kenaikan PBB di Bone Dinodai Mobilisasi Massa Luar, Pengamat: Ada Pihak yang Memanfaatkan

PEDOMANRAKYAT, BONE – Aksi demonstrasi menolak kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) di Kabupaten Bone...

Dugaan Manipulasi Suara Warnai Jelang Pemilihan Ketua APDESI, Isu Uang Rp 3 Juta per Kades Mencuat

PEDOMANRAKYAT, TAKALAR — Pemilihan calon Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) tingkat Kabupaten Takalar diduga tidak sepenuhnya...

Tiga Program Bantuan BP Taskin RI Digulirkan di Toraja Utara

PEDOMANRAKYAT, TORAJA UTARA - Upaya pengentasan kemiskinan di Kabupaten Toraja Utara mendapat dukungan langsung dari Badan Percepatan Pengentasan...

Sekda Sinjai Dorong Pemuda Jadi Wirausaha Mandiri

PEDOMANRAKYAT, SINJAI -- Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Sinjai menggelar sosialisasi wirausaha pemula di Rumah Makan Wiring...