Besok, Sehimpun Puisi “Pemintal Jiwa” Karya Wahidah Rustam Diluncurkan

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Perempuan aktivis ini lahir pada tanggal 10 April 1975, meninggal pada tanggal 4 Februari 2022. Dia mulai mengirim puisi-puisinya sejak 10 Seprember 2021 ke sahabatnya, Rusdin Tompo, dari Komunitas Puisi (KoPi) Makassar. Terakhir, puisi-puisi yang kebanyakan ditulis selama sakitnya itu, dikirim tanggal 3 Januari 2022. Puisi-puisi sebanyak 81 judul itulah yang kemudian dibukukan menjadi kumpulan puisi “Pemintal Jiwa”.

Sebagai editor, Rusdin Tompo, yang juga merupakan Koordinator Perkumpulan Penulis Satupena Sulawesi Selatan, mengaku menjadi tanggung jawabnya mendokumentasikan puisi-puisi jadi sebuah buku. Ini cara dia mendukung temannya yang terus berkarya meski sedang dirawat di rumah sakit.

Semasa hidupnya, Wahidah Rustam aktif di beberapa organisasi. Dia tercatat pernah mengabdikan diri bergiat di Institute for Women’s Empowerment (IWE), di Aksi! for gender, social and ecoligical justice, Koalisi Perempuan Indonesia (KPI), dan Forum Pemerhati Masalah Perempuan (FPMP).

Buku lain yang juga ditulis oleh Wahidah Rustam dan dikerjakan bersama Rusdin Tompo, adalah “Menghapus Jejak Stigma di Lerang Dua”. Buku yang bercerita tentang program pemberdayaan bagi penderita kusta di Desa Lerang Dua, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Buku ini merupakan dokumentasi program Yayasan Perempuan Beskar Bone atas dukungan dari Netherland Lepsory Relief (NLR).

Acara yang diberi nama “Ode Buat Ida” ini akan diisi dengan pembacaan puisi dari penyair, aktivis dan penggiat literasi. Juga akan ada testimoni dari para sahabat dan pemutaran video dokumentar, serta doa bersama bagi almarhumah Wahidah Rustam.

Organisasi jaringan yang diundang dalam acara ini adalah LBH APIK, KPA, WALHI, KPI Sulsel & Makassar, ICJ, HWDI, Rumah Mama Sulsel, YLBHM, LBH APIK, LAPAR, GIPA, Dewi Keadilan, KSM, PERDIK, FPMP, dan Perempuan AMAN. Acara ini merupakan kerjasama SP Anging Mammiri, Komunitas Puisi (KoPi) Makassar, dan Satupena Sulawesi Selatan. (*/rk)

1
2
TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Pangdam XIV/Hasanuddin Terima Audiensi Sekretaris JAM Pidmil dan Kajati Sulsel

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

TP PKK Kota Makassar Dorong Optimalisasi Pelaporan Program Lewat Kegiatan SMEP di Tamalanrea

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Makassar melaksanakan kegiatan Supervisi, Monitoring, Evaluasi,...

Salsabila: Saya Seorang Pembelajar yang Dinamis

Oleh: Salsabila (Mahasiswa STIE Nusantara) Nama saya Salsabila, biasanya dipanggil Caca. Usia saya 19 tahun. Seorang mahasiswi di Sekolah...

28 KPM di Desa Manunggal Terima BLT Dana Desa Tahap Tiga

PEDOMANRAKYAT, LUTIM - Pemerintah Desa Manunggal, Kecamatan Tomoni Timur, Kabupaten Luwu Timur, kembali menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana...

Polres Soppeng Amankan Sebuah Handak Jenis Mortir Di Batu Batu 

PEDOMANRAKYAT ,SOPPENG - Kepolisian Resor Soppeng menerima sebuah bahan peledak (handak) jenis mortir dari keluarga Alm,Purn Polri Abrip...