SD Inpres Banta-bantaeng I Adakan Pelatihan Menulis Kreatif

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

“Kalau kita menulis, berarti kita memberi manfaat bagi orang lain,” pesan, saat sesi perkenalan.

Pelatihan ini menggunakan metode bermain dan games-games sederhana, diselingi dengan Lagu 10 Hak Anak dan Tepuk Hak Anak. Anak-anak diajak bermain Pesan Berantai, yang diakhir sesi dilakukan tanya jawab tentang manfaat dari kegiatan tersebut.

Anak-anak menjawab bahwa mereka mesti jujur, fokus, dan tepat mengingat pesan yang mau disampaikan. Beberapa anak dengan polos mengaku, sering lupa apa yang disuruhkan ibunya, saat berbelanja di warung.

“Nah, permainan ini memberi pelajaran pada kita bahwa pentingnya mencatat dan menulis suatu pesan,” terang Rusdin Tompo.

Selain itu, mereka juga diajak bermain games kosakata, untuk merangsang mereka berpikir dan menulis tentang kata dasar, sebagaimana diminta. Dalam waktu 5 menit, ternyata ada yang mampu menulis sebanyak 50an kata dasar. Dari permainan ini, anak-anak diajak rajin membaca supaya punyak banyak perbendaharaan kata.

Ketika praktik menulis dilakukan, anak-anak terlebih dahulu diminta mengingat-ingat, apa saja aktivitas yang biasa dilakukan bersama ayah dan ibunya. Karena pengalaman bersama orang tua itu yang nanti ditulis menjadi satu cerita.

“Boleh ji kalau menulis tentang nenek, Pak?” tanya seorang anak.

Pertanyaan itu dijawab lugas oleh fasilitator, bahwa boleh menulis tentang orang tua, bisa dengan ayah atau ibu, bisa pula tentang nenek. Anak-anak terlihat senang, diberi beberapa pilihan untuk menulis. Mereka menulis bukan hanya di dalam kelas tapi juga di panggung dan di teras. Mereka diberi keleluasaan mencari posisi yang nyaman saat menulis.

Kepala UPT SPF SD Inpres Banta-bantaeng, Hj Baena, S.Pd, M.Pd, memang mengimpikan anak-anak didiknya punya buku sendiri. Dia meyakini, potensi yang dimiliki sekolahnya ada, tinggal dilakukan pembimbingan.

Baca juga :  Hindari Dokumen Palsu, Kominfo Luwu Utara Sosialisasi Terapkan Tanda Tangan Digital bagi Pejabat

Pelatihan Menulis Kreatif ini merupakan bagian dari penguatan gerakan literasi sekolah, yang dikerjasamakan dengan para penggiat literasi yang tergabung dalam LISAN. Sekolah ini sudah merencanakan Program PaCarita, akronim dari Panggung Cerita Ceria Kita. Program ini merupakan perpaduan kegiatan literasi dan seni budaya. (*rk)

1
2
TAMPILKAN SEMUA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Majelis Tahsin Anak Modul Mengikuti Acara Milad Syech Yusuf Al-Makassari Al-Bantani

PEDOMAN RAKYAT - MAKASSAR. Majelis Tahsin Anak Modul dari Masjid PPSP Gontang Makassar berpartisipasi dalam acara Persaudaraan Cinta...

Gubernur Sulawesi Utara Membuka Penerbangan Perdana Manado-Toraja

PEDOMANRAKYAT, TORAJA - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) memulai penerbangan perdana rute Manado-Toraja menggunakan maskapai Wings Air. Gubernur Sulut...

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Beri Apresiasi Pengiriman Beras Kementan RI untuk Palestina

PEDOMANRAKYAT, JAKARTA - Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPP IMM), melalui Bidang Buruh, Tani, dan Nelayan, menyampaikan...

Indonesia Berikan Bantuan 10.000 Ton Beras untuk Palestina, Mentan Amran: Ini Bentuk Solidaritas Nyata

PEDOMANRAKYAT, JAKARTA — Pemerintah Indonesia menyalurkan bantuan kemanusiaan berupa 10.000 ton beras kepada Palestina. Bantuan ini diserahkan langsung...