PEDOMANRAKYAT – Makassar.
Cita-cita Pemprov Sulsel menjadi daerah mandiri benih akhirnya terwujud.
Di bawah komando Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, program Mandiri Benih resmi diluncurkan, Jumat (22/4/22) di Kawasan Center Point of Indonesia (CPI).
Mandiri Benih sekaligus menjadi program perdana Pemprov Sulsel terkait penyediaan benih padi.
Saat menyampaikan sambutannya, Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengaku telah menjadikan pertanian sebagai sektor prioritas dan andalan.
Ia menyebutkan, kontribusi sektor pertanian sangat besar terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Sulawesi Selatan.
Di masa pandemi, katanya, pertanian terbukti paling tangguh dan tahan menghadapi gejolak. Bahkan, tumbuh positif ketika sektor lainnya tumbang.
Untuk mempertahankan dan meningkatkan produktivitas, khususnya komoditas utama padi, pihaknya melaksanakan Program Prioritas Mandiri Benih yang menyerap anggaran dari APBD.
“Wujud dari pelaksanaan mandiri benih dituangkan melalui kegiatan penyediaan benih padi unggul bermutu melalui penangkaran benih padi seluas 850 hektare yang menghasilkan benih sebanyak 2.600 ton. Jumlah benih tersebut diperuntukkan untuk pertanaman padi pada areal persawahan seluas 100.000 hektare,” ujar Andi Sudirman.