PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Ibu Kota Negara (IKN) Indonesia resmi bernama Nusantara. Hal itu sebagaimana diungkapkan oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Suharso Manoarfa.

Sehubungan dengan hal tersebut, Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Drs. H. Zainal A Paliwang, SH, M.Hum mengungkapkan saat menjadi pembicara dalam kegiatan Celebes Strategic Forum Rapimnas IKAMI Forum, yang digelar oleh Ikatan Kekeluargaan Mahasiswa/Pelajar Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan.
"Banyak yang akan kami buat, untuk menyangga IKN di Kalimantan Timur, salah satunya memperbaiki kualitas Sumber Daya Manusia (SDM)," ucapnya di Kampus I BPSDM Sulsel, Kamis (12/05/2022) malam.
Selanjutnya, mensuplai bahan-bahan pertanian seperti sayur-mayur serta buah-buahan, dari sektor kelautan contohnya ikan, kepiting, udang, dan lainnya. Dalam hal ini Provinsi Kalimantan Utara sudah siap.
Termasuk ketersediaan kelistrikan, dengan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Air alias PLTA, karena menurutnya, air sangat melimpah di Kaltara disebabkan oleh curah hujan di wilayah ini sangat baik.
Di Kalimantan Utara ini, juga akan dibuat proyek strategis nasional yang telah dicanangkan oleh Presiden Jokowi yaitu 30 ribu hektar untuk dijadikan lahan industri hijau. "Jadi kawasan industri hijau ini akan menjadi yang terbesar didunia," tegas alumnus 82 SMA Negeri 1 Makassar ini.
Saat disinggung oleh awak media terkait kegiatan ini, H Zainal mengatakan, mereka ini (anggota IKAMI Sulsel, red) bukan lagi sebagai adik saya, karena umur mereka sama dengan anak kandung saya, maka mereka itu sudah seperti anak saya.
"Jadi, saya mengharapkan IKAMI ini punya peran dan kontribusi terhadap pembangunan di negeri ini," ketusnya.
"Insya Allah, IKN ini segera terwujud agar pemerataan pembangunan dan ekonomi masyarakat di Indonesia bisa sama," tutup Gubernur Kaltara, Drs. H. Zainal A Paliwang, SH, M.Hum. (HDR)


