Sebanyak 80 Dosen dan Karyawan FEB Unismuh Makassar Ikut Baitul Arqam

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Sebanyak 80 dosen dan karyawan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar mengikuti Baitul Arqam yang dibuka
Prof Ambo Asse dan berlangsung selama dua hari di Balai Sidang Muktamar 47 Kampus Unismuh Makassar, Sabtu dan Ahad, 4-5 Juni 2022.

[caption id="attachment_15900" align="alignleft" width="906"] Rektor Unismuh Prof Ambo Asse memberi kata sambutan sekaligus membuka Baitul Arqam Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unismuh Makassar, Sabtu, 04 Juni 2022.[/caption]

Dekan FEB Unismuh Makassar Dr Andi Jam'an mengatakan, pelaksanaan Baitul Arqam ini diawali dengan diskusi para pimpinan dan mantan pimpinan fakultas tentang perlunya dilaksanakan Baitul Arqam di tingkat fakultas yang selama ini hanya di tingkat Universitas.

"Baitul Arqam tingkat fakultas yang dilaksanakan ini adalah yang pertama kali dilaksanakan Fakultas Ekonomi dan Bisnis," ujar Andi Jam'an.

Kegiatan Baitul Arqam ini, sebut Andi Jam'an, dalam rangka orientasi pembinaan dan pemahaman Al-Islam Kemuhammadiyahan. Ia berharap para dosen dan karyawan memiliki kesamaan pandangan dan sikap dalam bekerja dan mengabdikan diri dalam persyarikatan Muhammadiyah melalui amal usaha Muhammadiyah.

Kegiatan Baitul Arqam akan terus berlanjut, karena kegiatan Baitul Arqam merupakan kegiatan tingkat dasar, dan setelah kegiatan ini ada tingkatan selanjutnya.

"Inilah yang menjadi gambaran dalam kegiatan Baitul Arqam ini untuk merefresh kembali yang sudah aktif di Muhammadiyah, ataupun menjadi pengetahuan baru bagi dosen yang baru mengenal Muhammadiyah," kata Andi Jam'an.

Rektor Unismuh Makassar Prof Ambo Asse dalam sambutannya mengatakan, kegiatan Baitul Arqam ini penting bagi para pengelola Amal Usaha Muhammadiyah.

"Semoga dengan komitmen dan keikhlasan dalam ber-Muhammadiyah, menjadi pegangan bagi kita, karena orang yang tidak ikhlas dan punya komitmen kita sulit memahami materi yang disampaikan," ungkap Ambo Asse.

Baca juga :  Rusak Fasilitas Kampus UIM, 16 Oknum Mahasiswa Harus Rasakan Dinginnya Sel Polrestabes Makassar

Selain membuka acara, Ambo Asse yang juga Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan, sekaligus menyampaikan materi tentang "Peranan Tauhid dalam Kehidupan."

Dia mengatakan, komitmen yang diajarkan di Muhammadiyah dalam bertauhid yakni betul-betul bersih dari penyakit syirik, baik syirik besar maupun syirik kecil.

"Apapun, yang namanya syirik kecil ataupun besar nilainya sama nanti di sisi Allah. Karena sekecil apapun syirik yang ada di dalam dada, akan menolak amalan kita, amal kita tidak tercover, kalau tauhid tidak bagus, jernih," tutup Ambo Asse. (win)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Bunda Pustaka SD Negeri Borong Sukses Gelar Semarak Kemerdekaan

PEDOMAN RAKYAT, MAKASSAR - Partisipasi, kolaborasi, kreativitas dan inovasi menjadi kata kunci suksesnya perhelatan Semarak Kemerdekaan di SD...

Pertamina Gelar Anugerah Jurnalistik Pertamina (AJP) 2025, Apresiasi Insan Media dalam Transformasi Energi

Pedomanrakyat.co.id, Jakarta - PT Pertamina (Persero) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung dunia jurnalistik Indonesia melalui penyelenggaraan Anugerah Jurnalistik...

PSMTI Sulsel dan Pemkot Makassar Jalin Kerja Sama untuk Kemajuan Kota

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, mengajak semua elemen masyarakat untuk memperkuat kolaborasi dalam memajukan kota....

Oknum Pendemo dari Wajo di Bone, Apakah Soal Pilbup Belum Move On?

PEDOMANRAKYAT, BONE - Demo anarkis di Kabupaten Bone yang terjadi hingga malam tadi dinilai tidak murni lagi. Dari...