PEDOMANRAKYAT.SOPPENG . Pemprov Sulsel melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) mengucurkan Rp.60 miliar di APBD Tkt I TA 2022. Tujuannya, melanjutkan pembangunan prioritas jalur alternatif Takkalasi Barru - Bainange Lawo Soppeng sepanjang 11,3 km.
[caption id="attachment_17185" align="alignnone" width="300"] ALTERNATIF. Pekerjaan jalur aLternatif Takkalasi Barru – Bainange Lawo Soppeng sepanjang 11,3 km dengan kucuran dana APBD TA 2022 Pemprov Sulsel melalui Dinas PUTR sebesar Rp.60 M. (Pedomanrakyat.co.id )[/caption]
Dinas Kominfo Kabupaten Soppeng mengutip berita yang direlease Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman Sabtu kemarin menyebutkan, jalur alternatif Takkalasi – Bainange Lawo mulai dikerjakan sepanjang 11,3 km.
Masing masing di wilayah Kabupaten Barru 5,97 km dan di wilayah Kabupaten Soppeng 5,33 km Pembangunan jalan by pass antar Kabupaten ini akan memangkas jarak 32 km. Sekaligus memudahkan aksesibilitas barang dan jasa yang muaranya menggeliatkan perekonomian masyarakat .
Kepala Seksi perencanaan Bina Marga Dinas PUTR Sulsel Sukarlan menambahkan, sebelumnya pekerjaan jalan Takkalasi - Bainange - Lawo sejak tahun 2018 .Untuk tahun 2022 pekerjaannya dibagi dalam tiga tipe penanganan dengan menyesuaikan kondisi eksisting di lapangan .
Pekerjaan jalan sepanjang 11,3 km ,lebar badan jalan 6 meter,pengerasan bahu jalan dengan konstruksi beton .
Saat ini pengerjaan berupa penyiapan badan jalan ,pengerjaan galian untuk pelebaran ,pekerjaan saluran galian, pemasangan batu dengan mortar dan pengerjaan timbunan pilihan.
Untuk segmen eksisting jalan tanah dilaksanakan perbaikan badan jalan dan pekerjaan timbunan pilihan . Setelah itu baru dilakukan pekerjaan konstruksi agregat kelas A dan selanjutnya diaspal dua lapis.
Tidak disebutkan siapa kontraktor pelaksana dan pengawas pekerjaan jalan alternatif tersebut yang beberapa tahun lalu,meskipun dalam kondisi medan berat pertamakali dilewati Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo di akhir masa bakti periode kedua (ard).