Lebih lanjut dikatakan bahwa babak seleksi akan dilikukan di tingkat kabupaten, yang selanjutnya pemenangnya akan berlaga di tingkat provinsi. Tim terbaik yang akan membawa nama provinsi dan Kodam Hasanuddin di tingkat pusat.
Kolonel Rio juga mengatakan kemungkinan adanya peluang kemudahan bagi mereka yang berprestasi dan memenuhi syarat untuk menjadi TNI.
“Para atlet yang berprestasi nantinya bukan tidak mungkin difasilitasi dalam tes dan dimudahkan menjadi seorang anggota TNI,” Tandasnya.
Untuk diketahui jumlah peserta di wilayah Kodam XIV/Hasanuddin yakni terdapat 126 Tim Santri dari Pesantren.
Diantaranya, di Sulsel 74 tim dari Korem 141/TP, di Sulbar 28 tim dari Korem 142/Tatag, di Sultra 15 tim dari Korem 143/HO, dan 9 tim dari Kodim 1408/Makassar.
Sistem pertandingan menggunakan sistem setengah kompetensi dan gugur tunggal. Pertandingan akan digelar dari tanggal 20 Juni sampai dengan 30 Juli 2022 di wilayah jajaran Kodam XIV/Hasanuddin, tanggal 20 Juni hingga 30 Juli dilaksanakan babak penyisihan tingkat kabupaten/kota, 7 Agustus hingga 23 September di tingkat provinsi, dan seleksi di tingkat nasional akan dilaksanakan 25 September hingga 22 Oktober 2022. (*Rz)