PEDOMANRAKYAT.MAKASSAR---Perguruan tinggi UMI yang terakreditasi Institusi Unggul kerjasama Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Makassar dan Majelis Taklim Ukhuwah UMI, kerjasama gelar bakti sosial.
Jenis kegiatannya, berupa sunatan massal bagi 50 anak dari keluarga dhuafa (kurang mampu) terutama dari Kelurahan Pampang. Kcamatan Panakkukang, Makassar.
Kegiatan sosial yang melibatkan Fakultas Kedokteran UMI itu berlangsung di Auditorium Aljibra, Kampus II UMI Senin, 20 Juni 2022.
Saat pembukaan hadir, Wakil Rektor V, Prof Dr Hatta Fattah,MS, Ketuamajelis Taklim Ukhuwah UMI, Dr Amirah Kallabe, para dosen, Pembina Baznas Makassar, Prof Arifuddin Ahmad, Komisioner Baznas Makassar, WaspadaSanting. Turut hadir, Dr Hm Ishaq Shamad, serta perwakilan pihak kelurahan Pampang, dan orang tua anak yang akan disunat.
Rektor UMI Makassar, diwakili Wakil Rektor V Prof.Dr.Ir.HM Hatta Fattah,MS mengemukakan, jajaran UMI terima
kasih kepada BAZNAS Kota Makassar yang telah berkolaborasi dengan pihak UMI. Menurutnya, sunatan massal kali ini bagian dari rangkaian kegiatan menyambut Milad UMI ke -68 tahun.
Hatta Fattah menambahkan, pihak UMI terbuka untuk jalin kerjasama dengan BAZNAS. Terutama, bagaimana mengoptimalkan potensi zakat. Hal yang urgent, perbaikan data best dan manajemen. Itu bisa dimulai dari UMI dan sebagai pilot project.
''Sebagai wujud kepedulian terhadap pemberdayaan ummat, Kelurahan Pampang akan dijadikan wilayah binaan UMI. Apalagi, daerah tersebut sering disebut sebagai daerah rawan narkoba,'' ungkap Hatta Fattah.
Sementara itu, Prof.Arifuddin Ahmad, mewakili Ketua BAZNAS Kota Makassar mengemukakan, BAZNAS terus melakukan langkah proaktif , khususnya yang bersinggungan dengan ummat dan keummatan. BAZNAS juga, tidak henti hentinya melakukan berbagai kegiatan, guna mengangkat taraf hidup dan kehidupan kaum dhuafa.
Menurut Pembina BAZNAS Kota Makassar ini, kehadiran BAZNAS dibawah kepemimpinan HM.Ashar Tamanggong, bersama tiga komisioner lainnya (Ahmad Taslim, H.Jurlan Em Saho’as, dan H.Waspada Santing) saat ini terus mengibarkan gerakan senyum bagi kaum dhuafa. Salah satunya, sunatan massal gratis.
“Artinya, kehadiran BAZNAS Makassar di tengah tengah kaum dhuafa untuk mengangkat mereka agar lebih baik. Semakin banyak BAZNAS membantu masyarakat kurang mampu, apalagi, dalam kegiatan sunatan massal kali ini, selain gratis, anak anak juga mendapat bingkisan sarung dan uang tunai,” ujarnya.
Di bagian lain Arifuddin Ahmad mengharapkan, usia disunat dan kembali ke rumahnya, para keluarga yang telah
disunat, bisa menjadi duta BAZNAS Kota Makassar. Tentunya, sebagai pertanggungjawaban BAZNAS, bahwa seluruh dana yang dikumpulkan BAZNAS melalui donasi para Muzakki, atau orang orang kaya, semuanya digunakan sesuai peruntukan, dan tepat sasaran. (*).