PEDOMANRAKYAT, MADINAH - Hari masih pagi, sekitar pukul 06.00 WAS (Waktu Arab Saudi), Selasa (21/06/2022), sebanyak 9 (sembilan) bus sudah mengangkut jemaah haji Kloter 2 Embarkasi Makassar yang terdiri dari jemaah asal Kabupaten Gowa, Kabupaten Sidrap, dan Kabupaten Maros meninggalkan Hotel Amjad Al Salam Madinah untuk melaksanakan ziarah ke sejumlah destinasi di sekitar Kota Madinah.
Ziarah ke sejumlah destinasi di sekitar Kota Madinah seperti Masjid Quba (Masjid Pertama yang dibangun Rasulullah SAW), Jabal Uhud (lokasi Perang Uhud), Masjid Khandaq (Masjid yang dibangun di lokasi Perang Khandaq) dan Kebun Kurma, merupakan salah satu paket layanan Pemerintah Indonesia kepada para jemaah haji kita di tanah suci dengan gratis di sela waktu tinggal di Kota Madinah.
Menurut Ketua Kloter 2 Embarkasi Makassar Muhammad Asta, tujuan dari ziarah ini adalah untuk memberikan wawasan berupa pengalaman spiritual sekaligus mengenang sejarah yang pernah terjadi dimasa Rasulullah SAW yang merupakan periode awal Islam di Kota Madinah.
Meskipun kegiatan ziarah ini dilakukan dalam kondisi cuaca panas terik yang cukup menyengat berkisar 46–48 derajat celcius, jemaah haji sangat antusias dan puas dengan paket layanan ziarah yang diberikan gratis oleh Pemerintah Indonesia, malah tak sedikit jemaah yang tampak meneteskan air mata begitu tiba di lokasi ziarah sebab membayangkan betapa beratnya perjuangan Rasulullah SAW bersama sahabatnya dalam mengemban amanah berupa penyebaran Agama Islam di masa itu.
"Kepuasan Jemaah haji juga dikarenakan fasilitas yang disediakan baik itu fasilitas busnya yang nyaman dan lapang, ketersediaan snack dan cemilan serta air minum yang cukup, maupun fasilitas tour guide yang memberikan penjelasan terkait tujuan destinasi yang didatangi jemaah," ujar Yunus Muin yang juga petugas Pembimbing Ibadah di Kloter 2 Embarkasi Makassar.
"Paket ziarah ini berakhir sebelum masuk waktu sholat Dhuhur, agar sholat Arbain jemaah tetap bisa ditunaikan di Masjid Nabawi," ungkap Yunus Muin.
Muhammad Asta selaku Ketua Kloter dalam pesan singkatnya yang disampaikan via WhatsApp kepada mawardi Humas Kanwil Kemenag Sulsel, menggambarkan untuk situasi ini sebaiknya jemaah haji disiplin dalam menjaga kesehatan apalagi cuaca sangat panas, tapi Alhamdulillah jemaah kloter kami selalu siap dengan Alat Pelindung Diri (APD) yang diberikan oleh pihak Kesehatan dan juga sebagian dari Pemda setempat.
Selain itu, Muhammad Asta juga menyampaikan pesan khusus buat jemaah haji yang belum sampai ke tanah suci supaya betul-betul mempersiapkan diri dari awal, baik istita’ah kesehatan dan istita’ah dalam pelaksanaa haji, dengan cuaca yang panas, perlu ada kolaborasi petugas kloter dalam mengatur dan menjaga keseimbangan antara ibadah dan menjaga kesehatan, keduanya harus diperhatikan, kita sehat dan ibadah juga mabrur.
Keberadaan jemaah haji Kloter 2 Embarkasi Makassar saat ini sudah memasuki hari ketiga di Kota Madinah. Rencananya jemaah haji Kloter 2 Embarkasi Makassar akan bergeser ke Kota Suci Makkah Al Mukarramah pada tanggal 28 Juni 2022 mendatang. (Wrd)
