Jika seseorang yang berakal sehat dimaki, dicela, dan dipukuli oleh seseorang yang kehilangan akal sehat, maka si pemilik akal sehat hanya tertawa dan tersenyum. Bahkan tidak membalas tindakan kasar yang dilakukan oleh seseorang yang kehilangan akal sehat.
Barangkali hal tersebut mengherankan kita semua. Mereka yang kehilangan akal sehat disebut orang gila. Mereka yang kehilangan akal sehat telah diberi oleh Allah SWT yang didambakan oleh banyak orang yang memiliki akal sehat.
Seseorang mungkin mengetahui suatu kebenaran, tetapi kadangkala “akal sehatnya” justeru menghalanginya untuk menyatakan kebenaran tersebut di hadapan penguasa. Bagi mereka yang kehilangan akal sehat, sangat berani mengungkapkan kebenaran di hadapan siapa pun tanpa mempedulikan akibatnya.
Gambaran di atas menjelaskan kepada kita bahwa sebenarnya “akal sehat” justru dapat mengekang kebebasan kita sendiri. Allah A’lam. ***
Makassar, 25 Juni 2022