“Tadi saya terharu menerima laporan wilayah Toraja maupun Toraja Utara sangat kondusif, ini menandakan sinergitas antara Tripilar dengan tokoh masyarakat ini berjalan sesuai dengan yang diharapkan,” Tandas Pangdam.
Sinergitas dan kekompakan para Tripilar ini harus dijaga dengan baik, untuk menjaga kondusifitas suatu wilayah apakah itu desa maupun kelurahan dan kecamatan ataupun kabupaten bagaimana kita bisa bersama-sama bersinergi solid di dalam mengemban tugas, Sambungnya.
“Kita adalah NKRI berdasarkan Pancasila yang tidak bisa lagi di tawar, NKRI itu harga matinya adalah Pancasila, sila ke satu Ketuhanan Yang Maha Esa, adalah inti sari dari semua agama. Jangan sampai di masyarakat kita ada yang intoleran tidak menerima agama lain, tidak menerima kepercayaan agama lain. Termasuk intoleran terhadap suku, termasuk golongan, kita semua sama,” Jelas Pangdam.
Selain itu, pangdam mengajak ibu-ibu persit Kodim 1414/Tator selalu bersyukur dan menjaga martabat keluarga.
“Menjadi ibu persit, menjadi istri tentara jangan tidak bersyukur sudah punya suami tentara sehat, kuat. Jagalah harkat martabat keluarga sebagai istri tentara, etika dan sopan santun harus dijaga dan cara komunikasi, saya tidak ingin ada ibu-ibu persit di kodim 1414 ini yang salah menggunakan medsos ataupun melanggar undang IT,” Tegasnya.
“Ibu-ibu harus aktif dan kreatif untuk membangun wadah membuat produk lokal yang unggul untuk mensejahterahkan. Dekatkan diri kita dengan yang maha kuasa rajin berdoa, yang Muslim ke masjid, yang Nasrani ke gereja, yang Hindu ke pura. Jangan sampai karena kesibukan kita tidak mau sholat atau beribadah, ingat kita tidak selamanya hidup paling 70 tahun paling hebat 80 tahun setelah itu kita kembali mempertanggung jawabkan apa yang telah kita perbuat di dunia,” tutupnya. (*Rz)