“Kami ingin menyampaikan aspirasi MADN dari tingkat Provinsi, Kabupaten/Kota hingga desa untuk siap bersinergi dengan TNI Angkatan Darat dalam menjaga keamanan dan keutuhan NKRI khususnya di Pulau Kalimantan dan menjadi garda terdepan dalam mempertahankan ideologi Pancasila, UUD 1945 dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika,“ ujarnya.
Selain itu, juga disampaikan asprirasi terkait rekrutmen prajurit TNI bagi putra-putra asli suku Dayak melalui jalur Akedemi Militer maupun dari sumber penerimaan prajurit TNI lainnya untuk ditambah kuota, termasuk kesempatan untuk meningkatkan karier di militer melalui jenjang pendidikan yang lebih tinggi seperti Seskoad maupun Sekso TNI.
Usai dianugerahi sebagai Warga Kehormatan Utama masyarakat Adat Dayak, Kasad menyampaikan ungkapan terima kasih yang sebesar-besarnya atas penghargaan yang diberikan oleh MADN. Kasad mengatakan, dengan Penganugerahan Warga Kehormatan Utama Suku Adat Dayak memiliki dua konsekuensi.
“Dengan penganugerahan ini tentunya bukan sebatas pengakuan dari masyarakat Dayak bagi saya namun juga sebagai Kasad harus dapat memberikan kemajuan bagi masyarakat Dayak. Semoga para prajurit TNI AD yang bertugas di Kalimantan dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya dan memberikan perhatian kepada masyarakat Dayak secara keseluruhan,“ tutur Kasad.
Kasad juga menegaskan terkait penerimaan prajurit TNI, dirinya akan memberikan atensi kepada putra asli daerah sesuai dengan alokasi yang telah ditetapkan. Diakhir sambutannya, Kasad sangat mengapresiasi masukan dan usulan-usulan serta harapan yang disampaikan oleh MADN terkait pembangunan IKN di Kalimantan maupun komitmen dalam menjaga keutuhan NKRI. (*)