Rasulullah SAW sendiri memberi contoh perwujudan etos gerak ini. Hijrah tidak lain adalah contoh perwujudan etos gerak ini.
Kepada jiwa manusia yang dinamik, yang tidak terpaku di suatu tempat dan yang tidak pernah kehilangan gairah usaha dan harapan kepada keadaan yang lebih baik, Allah SWT menjanjikan kemudahan, keleluasaan, dan kelapangan hidup. Perhatikan firman Allah SWT QS 4: 100.
Oleh karena itu, seorang Muslim tidak dibenarkan bersikap pasif di suatu tempat dan menyerah kepada keadaan yang membuatnya tidak dapat melakukan hal-hal positif bagi dirinya sendiri, keluarga, dan masyarakat. Perhatikan firman Allah SWT QS 4: 97.
Pesan dari Alquran mengingatkan kepada kaum Muslimin, agar ketika mereka berada di suatu tempat di mana mereka terpaksa berbuat jahat, maka sesuai kemampuan, mereka dianjurkan untuk berhijrah untuk menghindari perbuatan jahat.
Kalau tidak, tetap saja mereka akan dituntut atas perbuatan jahat yang telah dilakukan, sebab bumi Allah SWT begitu luas. Maka bergerak dan berhijrahlah untuk meraih ridha Allah SWT. Allah A’lam. ***
Makassar, 24 Juli 2022