H. Surianto Mujib yang lebih dikenal dengan akronim HSM mengatakan, kepercayaan yang dipercayakan sebagai amanah dan tanggung jawab yang sangat berat. Pasalnya, partai Gerindra itu adalah partai besar maka harus dibesarkan dan dimenangkan. “Namun amanah dan tanggung jawab itu harus diemban bersama,” ujarnya.
Dengan tegas HSM menyatakan, pihaknya akan mengundurkan diri jika targetnya tidak tercapai. Jika saat ini, kursi dewan dari Partai Gerindra sebanyak tiga orang, maka bertekad mencapai lima orang sehingga bisa merebut pimpinan dewan.
Sementara H. La Tinro Latunrung sebagai penasehat DPD Partai Gerindra Sulsel dan anggota DPR RI meminta pengurus menjalankan amanah dan bekerja keras untuk memenangkan Partai Gerindra dan mengantarkan Prabowo Subianto sebagai presiden.
Bahkan Bupati Enrekang dua periode ini, rela tidak jadi anggota DPR asalkan Prabowo jadi presiden. Untuk itu, La Tinro meminta bekerja dan tidak tinggal diam. Anggota Partai Gerindra harus memegang prinsip orang tua dahulu, “Resopa Temmangingngi Mallomo Na Letei Pammase Dewata”.
Pada kesempatan itu, Ketua DPD Partai Gerindra Sulsel Andi Iwan Aras bersama kadernya membacakan deklarasi Prabowo Subianto. Deklarasi ini merupakan deklarasi perdana di Indonesia untuk membulatkan tekad supaya Prabowo menjadi presiden. (Takdir Abduh)