Wawali Teken Komitmen Ciptakan Ketahanan Ekonomi Melalui Longwis

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMAN RAKYAT.BANDUNG - Pemerintah Kota Makassar telah memaksimalkan upaya untuk memenuhi ketersediaan pangan dan ketahanan pangan melalui sejumlah program. Diantaranya Lorong Garden yang kemudian ditingkatkan menjadi Lorong Wisata.

Hal ini disampaikan Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi dalam Konferensi International Improving City Food Security and Creating Future Work Through Urban Farming Based on Culture and Technology di Bandung, Jawa Barat, Rabu (3/08).

Dalam pemaparannya dihadapan peserta konferensi yang berkolaborasi dengan Milan Urban Food Policy Pact ini, Fatmawati mengatakan bahwa warga yang bermukim di lorong diberdayakan untuk membudidayakan sendiri aneka tanaman pangan melalui program Lorong Wisata.

Pemkot Makassar fokuskan pemenuhan kebutuhan pangan tingkat rumah tangga di lorong melalui program Lorong Garden yang ditingkatkan jadi Lorong Wisata," ujar Fatmawati Rusdi.

Keterlibatan dan partisipasi masyarakat dengan pendekatan kultural atau Sombere' ke warga lorong merupakan kunci keberhasilan penerimaan masyarakat terhadap program yang telah dirintis sejak beberapa tahun lalu ini.

Kata dia, ragam sarana produksi telah didistribusikan melalui OPD terkait. Begitu pula dengan pelatihan dan edukasi hingga pendampingan pembudidayaan tanaman pangan juga rutin dilakukan.

"Bantuan sarana produksi dan pembinaan budidaya juga diberikan kepada penerima manfaat di lorong, agar dapat memanfaatkan lahan pekarangan agar dapat menghasilkan sumber pangan yang bergizi, sehat, seimbang dan aman," sambungnya.

Selain ketersediaan, peningkatan kualitas pangan serta akses pemasaran produk pangan lorong telah memanfaatkan teknologi.

Fatmawati Rusdi menyebut pemanfaatan teknologi didukung sistem Smartcity yang telah diterapkan di Makassar

Dengan begitu, aspek produksi, mutu dan keamanan pangan serta perluasan akses pasar dengan penerapan digitalisasi pemasaran bisa dilakukan dalam satu paket.

"Selain menciptakan ketahanan pangan tingkat rumah tangga atau lorong, kita juga kembangkan sehingga menjadi ketahanan ekonomi. Caranya kita digitalisasi pemasaran, begitu juga dengan startup yang ada di lorong- lorong," jelasnya.

Baca juga :  Prof. Dr. M. Akin Duli, MA : Jangan Matikan Pengusaha Kecil di Lakkang

Meski begitu, dia berharap perlunya komitmen bersama untuk mewujudkan ketahanan pangan yang komprehensif, berkelanjutan dan berkesinambungan.

Di akhir, Fatmawati menandatangani komitmen bersama para walikota untuk terlibat dalam peningkatan kota untuk memenuhi ketahanan pangan dan menciptakan kerjasama ke depan melalui urban farming dengan pendekatan budaya dan teknologi.(ucu)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Peringatan Maulid Nabi: Ustadz Asnawin Angkat Kisah Imam Malik dan Imam Syafi’i, Meski Beda Pendapat, Tetap Jaga Ukhuwah

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR -- Ada yang menganggap acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW atau peringatan hari kelahiran Rasulullah SAW, sebagai...

Kasdam XIV/Hasanuddin Pimpin Taklimat Awal PDTT BPK RI

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Kepala Staf Kodam (Kasdam) XIV/Hasanuddin, Brigjen TNI Sugeng Hartono, SE, MM, memimpin Taklimat Awal Pemeriksaan...

Mahasiswa Desak Tutup Hiburan Malam Bandel, A. Zulkarnaen : Kami Akan Koordinasi dengan Pemkot Makassar

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Asap ban terbakar mengepul di depan Kantor Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Selatan, Jalan Jenderal Sudirman-Sungai...

Aerotel Smile Hotel Rayakan HUT ke-13 dengan Rangkaian Kegiatan Sosial dan Transformasi Layanan Baru

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Memasuki usia ke-13 tahun, Aerotel Smile Hotel Makassar merayakan hari jadinya dengan penuh syukur dan semangat...