Liga Domino ini sudah menjadi kalender tahunan PORDI, namun memang saat ini kami lagi mengejar pemenuhan syarat untuk menjadi anggota tetap KONI, dengan ketentuan minimal pernah menggelar event tingkat nasional sebanyak 4 kali, dua di antaranya harus diikuti 10 Provinsi.
“Nah, Alhamdulillah event tingkat nasional pertama itu dilangsungkan di Kota Makassar yang bertajuk Kejuaraan Nasional alias Kejurnas Domino, pada 14 hingga 15 Mei yang telah lalu, dan diikuti oleh 26 Provinsi se-Indonesia,” sahut A. Baso Ryadi.
PORDI Sulsel juga telah menjalin komunikasi dengan panitia nasional dan 13 Provinsi sudah menyatakan kesediaannya untuk ikut pada gelaran Liga Nasional. “Makanya, Pengurus Besar (PB) PORDI, tengah mengejar target untuk melaksanakan event sebanyak 4 kali tahun ini, karena sasarannya PORDI bisa masuk KONI juga ditahun ini,” tukasnya.
Liga ini mempertandingkan kategori umum, namun belum masuk pada jenis yang sudah diatur oleh PORDI pusat. Di PORDI itu sendiri terdapat 4 kategori, yaitu ganda putra/putri, campuran, dan grup. Jadi selain 4 Kategori ini, juga terdapat kelompok usia mulai 21-35 tahun, 36-47, dan 48 keatas (atlet domino senior, red).
“PORDI Sulsel betul-betul selektif dalam menjaring seluruh atlet-atlet yang diterjunkan oleh masing-masing Kabupaten/Kota guna mendapatkan atlet yang bagus untuk selanjutnya dikirim ke tingkat nasional. Sedangkan sasaran kami di tingkat nasional nantinya adalah mempertahankan juara umum yang kami peroleh di Kejurnas kemarin,” harap Ketua PORDI Sulsel, A. Baso Ryadi Mappasulle. (Hdr)
