Oleh : H Hasaruddin, Guru Besar UIN Alauddin Makassar
Zuhud kepada dunia
Memberi isyarat
Kepada hati dan tubuh
Kerakusan kepada dunia
Memberi keletihan
Kepada hati dan badan
Abu Yazid al Bustomi berkata,
" Tidak ada seseorang pun mengalahkan aku
Kecuali seorang penduduk dari Balakh".
"Kenapa engkau kalah?"
Suatu hari, ia datang, bertanya kepadaku:
"Apakah batasnya zuhud dalam pandanganmu?"
Aku menjawab,
"Bila kami dapat sesuatu, kami makan
Bila tidak dapat apa pun, kami bersabar".
Ia menjawab:
"Yang demikian itu dipraktekkan
Oleh anjing- anjing di daerah Balakh".
Aku bertanya heran kepadanya,
"Jika begitu apakah batasnya
Zuhud dalam anggapanmu?".
Ia menjawab mantap:
"Bila kami tidak memperoleh sesuatu kami bersabar dan bersabar
Bila kami berhasil mendapatkan sesuatu kami berikan kepada orang lain".
Allah A'lam. ***
Makassar, 09 Agustus 2022