“Meskipun tidak ada korban jiwa dari peristiwa kebakaran hebat tersebut, namun isi rumah dan perabot lainnya tidak ada yang terselamatkan. Empat rumah warga hangus rata dengan tanah, bahkan masjid nyaris terbakar,” ujar Hasan.
Camat Malua, Sudirman menambahkan, semua penghuni rumah saat kejadian sedang berada di kebun. Belum diketahui penyebab kebakaran, dan diduga dipicu arus pendek korsleting listrik. Delapan kepala keluarga korban rumah terbakar sudah mengungsi ke rumah kerabat dan keluarga.
“Pasca insiden kebakaran, Dinas Sosial dan Baznas Enrekang sudah turun ke TKP menyerahkan bantuan tanggap bencana untuk meringankan beban para korban,” tutup Sudirman. (ainul)