Para pehobby catur yang tinggal di Kompleks Anging Mammiri berniat mengambil bagian, namun ada beberapa pecatur terpaksa tidak didaftarkan oleh panitia karena mendaftar saat pertandingan akan dimulai.
Saat pertandingan berlangsung, terlihat para pecatur mendapatkan semangat bertanding karena sistem pertandingannya dilaksanakan secara standar Percasi. Terlebih, terlihat beberapa pengurus Percasi Sulsel turun langsung mengawasi pertandingan. Hasil pertandingan Brigjen Pol Adeni Muhan Dg Pabali (juara 1), Syarif (juara 2) dan Kaharuddin Azis (juara 3).
Usai pertandingan, Prof. Karta Jayadi, Hermanto, dan Zulkarnain, sepakat untuk mengadakan permainan catur secara rutin dalam kompleks Anging Mammiri sebagai bagian dari silaturrahim warga, dan pada saat 17-an akan dibuka seluas-luasnya untuk masyarakat umum berpartisipasi.
Selain Catur, ada beberapa pertandingan lainnya yang dilaksanakan di Komplek Anging Mammiri diantaranya bulutangkis, tenis meja, dan beberapa lomba-lomba untuk anak-anak. (*rk).