Selawat Kepada Nabi SAW

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Oleh : H Hasaruddin, Guru Besar UIN Alauddin Makassar

Suatu hari, Rasulullah SAW didatangi oleh seorang Yahudi dengan membawa empat orang saksi. Si Yahudi melapor kepada Rasulullah SAW, jika salah seorang lelaki Muslim telah mencuri untanya.

Sang Yahudi menuntut keadilan dengan meminta agar unta miliknya dikembalikan kepadanya dan sang Muslim dihukum sesuai hukum Islam yang berlaku saat itu.

Dikarenakan sang Yahudi membawa empat orang saksi, dan keempatnya membenarkan pernyataan sang Yahudi, maka unta yang tadinya dimiliki oleh sang Muslim diambil dan diserahkan kepada sang Yahudi.

Sang Muslim merasa bingung dan sedih dengan keputusan yang diambil oleh Rasulullah SAW, ia kemudian mengangkat tangan dan berdoa, “Ya Allah…Ya Tuhanku…Engkau Maha Mengetahui, bahwa unta tersebut bukan aku yang mencuri.”

Setelah berdoa, sang Muslim berkata kepada Rasulullah SAW, “Ya Rasulullah … keputusan yang baginda ambil sudah tepat, namun alangkah baiknya baginda bertanya pula kepada unta yang diklaim milik si Yahudi.”

1
2TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Wujudkan Kamtibmas yang Kondusif , Polsek Soeta Rutin Patroli di Pelabuhan Makassar

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Satu Polisi Seribu Inspirasi, Bripka Ilyas Hidupkan Kembali Semangat Belajar Anak Pedalaman

PEDOMANRAKYAT, SIDRAP – Sebagai wujud kepedulian terhadap dunia pendidikan dan anak-anak di wilayah binaannya, Bhabinkamtibmas Desa Kalempang, BRIPKA...

Menelusuri Jejak Kejayaan Gowa: Putra Mahkota dan Lembaga Pusaka Leluhur Gelar Ziarah Penuh Makna

PEDOMANRAKYAT, GOWA – Dalam semangat melestarikan nilai-nilai luhur kerajaan dan mempererat hubungan spiritual dengan para pendahulu, Putra Mahkota...

Curah Hujan Tinggi, Abrasi dan Jembatan Darurat jadi Perhatian Bupati

PEDOMANRAKYAT, PINRANG — Curah hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi di wlayah Kabupaten Pinrang, beberapa hari terakhir ini...

Denyut Kehidupan di Car Free Day: (11) Irwan dan Roda-Roda Kebahagiaan

Suci Aulia Tenri Ajeng Sastra Indonesia FIB/Magang ‘identitas’ Dari kejauhan, dentuman lagu anak-anak menggema di udara pagi Car Free Day...