“Sebuah momen sejarah perjuangan para pendiri negara dengan kekuatan spirit juga doa, berhasil memproklamirkan kemerdekaan. Tentu dengan spirit mempersatukan begitu banyak gairah perjuangan baik kerajaan, suku, etnik, budaya dari Sabang sampai Merauke. Di pundak pemuda semua nikmat kemerdekaan ini kita pelihara,” ujarnya.
Ketua PMII Bone, menyampaikan sikap pemuda pada situasi sosial dan ekonomi Bone. Pemikirannya akan isu kolaborasi yang digaungkan JOIN menurutnya, langkah tepat dalam menyikapi kemerdekaan.
Dia meminta semua elemen bangsa untuk memiliki kesadaran, terutama peran mahasiswa sebagai agen perubahan.
“Mahasiswa bukan hanya bisa demo. Perjuangan mereka adalah penentu dalam kontrol pemerintah,” katanya. (rur)