“Seluruh Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri berhutang dalam ide dan gagasan hingga PTKIN bisa berkembang pesat hingga sekarang,” jelasnya.
“UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang berkembang pesat adalah rangkaian dari ‘legacy’ almarhum,” sambungnya.
Satu lagi, kata Menag, dan ini yang sangat mahal. Almarhum Prof Azra adalah sosok yang sangat sederhana. “Kesederhanaannya adalah teladan bagi semua akademisi dan intelektual di Indonesia,” tuturnya.
“Indonesia berduka, semoga almarhum senantiasa mendapat limpahan rahmat Allah SWT. Aamiin,” tutupnya.(*)