Kata Lenynda Tondok, program Inklusi ini bertujuan memberikan perhatian kepada anak dan perempuan korban kekerasan rumah tangga dan kepada penyandang disabilitas, serta masyarakat golongan ekonomi ke bawah.
“Selain fokus pada permasalahan pendidikan, ekonomi, Inklusi juga fokus pada penanganan kekerasan anak dan perempuan dan sebagainya,” ungkap Lenynda.
Lenynda mengharapkan agar program ini dapat bekerjasama dengan pemerintah daerah, DPRD, LSM dan media.
“Tujuan dari program ini adalah mengurangi angka perceraian, mengaplikasikan kesetaraan gender di seluruh bidang dan memberdayakan masyarakat marginal,” jelasnya.
Program YESMa akan berjalan secara mandiri termasuk membiayai programnya dan bekerja sama mitra kerja dari Yayasan Bakti Makassar. (man)